Berita baik memang tengah menyelimuti gamer penikmat karya game dari satu nama developer – Rockstar. Apa pasal? Selain mengantisipasi kehadiran proyek ambisius  – GTA V yang akan meluncur pada September 2013 mendatang, sang publisher – Take Two Interactive ternyata masih punya segudang rencana lain yang siap untuk mencuri perhatian gamer dimanapun. Dibuka dengan pendaftaran merk dagang terbaru untuk game open-world “remaja” mereka – Bully yang informasinya baru saja menyebar di dunia maya, Take Two kini berbagi harapan lainnya yang tak kalah indah. Meluncur dari mulut sang CEO sendiri – Strauss Zelnick, eksistensi untuk sebuah seri kelanjutan Red Dead Redemption kini terbuka  lebar.

Hal ini diungkapkan Zelnick si sela sela laporan keuangan Take Two Interactive. Ia menegaskan bahwa Take Two tidak pernah beniat hanya menjadikan Grand Theft Auto sebagai fokus perhatian, tetapi berbagai seri game yang lain sebagai sebuah franchise permanen, apakah itu Red Dead Redemption, Bioshock, Borderlands, ataupun Civilization. Berbeda dengan kebijakan publisher lain yang akan terus mengeksploitasi sebuah franchise hingga titik jenuh dan mati, Take Two lebih memilih untuk memastikan game-game ini muncul sebagai franchise permanen, tak  ubahnya film James Bond. Dirilis dalam jarak waktu yang cukup jauh, hadir dengan kualitas dan inovasi  yang mumpuni, dan tentu saja akan terus menarik perhatian gamer.

Walaupun tidak secara langsung mengkonfirmasikan sebuah seri baru, namun fakta bahwa sang CEO – Strauss Zelnick menyebut Red Dead Redemption sebagai salah satu proyek franchise yang ingin mereka jadikan sebagai produk permanen tentu saja sedikit melegakan, setidaknya memperbesar peluang bahwa kita akan kembali menikmati dunia Barat liar ini suatu saat di masa depan. Seri terbaru Bully and Red Dead Redemption? SOLD!