PlayTest: Gaming Dengan ASUS ROG PG348!

Author
David Novan
Reading time:
April 15, 2016

HITMAN

Hampir mirip dengan The Division, HITMAN menggunakan palet warna yang terkesan gelap. Pada game ini, cukup sulit rasanya untuk menemukan daerah yang terang benderang. Namun, beragam bayangan yang terdapat pada game ini justru menjadi tantangan tersendiri untuk monitor ini. Mampukah monitor ini melaluinya? Sebelum itu, berikut spesifikasi minimum untuk memainkan HITMAN:

  • Prosesor: Intel Core i5-2500K 3.3GHz / AMD Phenom II X4940
  • Memory: 8 GB
  • Graphics Card: NVIDIA GTX 660 / AMD HD 7870
  • Storage: 50 GB

Pada resolusi 1920×1080 saja HITMAN sudah cukup berat untuk dimainkan. Apalagi bila harus berjalan di resolusi 3440×1440 dan mendapatkan frame rate 100! Oleh karena itu, kami memutuskan untuk menggunakan setting terendahnya. Dengan demikian, kami mengharapkan game ini dapat berjalan dengan G-Sync secara maksimal. Untuk setting yang kami gunakan, dapat Anda temukan sendiri pada screenshot berikut ini:

 

Gaming Dengan ASUS ROG PT348 (17) Gaming Dengan ASUS ROG PT348 (18)

HITMAN ternyata tidak dapat dijalankan lebih dari 60 FPS ketika menggunakan G-Sync di monitor ini! Hal ini tidak dapat kami ubah sama sekali ketika menggunakan Exclusive Fullscreen. Sedangkan ketika kami mengubahnya ke Fullscreen biasa, game malahan berjalan melebihi 100 fps; artinya G-Sync tidak berjalan di sana. Itu sebabnya transisi gambar dalam game ini ketika kami menggerakkan kamera dengan cepat tidak berjalan semulus The Division, yang berhasil menjalankannya di 100 fps. Kami masih menemukan sedikit bayangan blur ketika menggerakkan kamera dengan cepat.

 

Gaming Dengan ASUS ROG PT348 (19) Gaming Dengan ASUS ROG PT348 (20) Gaming Dengan ASUS ROG PT348 (21) Gaming Dengan ASUS ROG PT348 (22)

Pada saat kami menggunakan setting maksimumnya, game ini seakan disulap menjadi menakjubkan! Semua kontras bayangan yang dihasilkannya menjadi luar biasa tajam dan kami sangat puas melihatnya. Transisi bayangan yang terlihat pada tubuh Agent 47 terlihat begitu halus. Begitu juga dengan warna yang dihasilkannya; palet warna yang terkesan gelap dapat ditranslasikan menjadi warna yang gelap alami. Pancaran cahaya yang menerpa permukaan tembok dari lampu juga terkesan lembut dan alami.

 

Gaming Dengan ASUS ROG PT348 (23) Gaming Dengan ASUS ROG PT348 (24)

Sedangkan untuk penambahan layar di samping monitor, pada game ini ternyata sangat membantu. Ketika kami melakukan beragam aktivitas “mencurigakan,” kami dapat dengan mudah melihat sisi kanan dan kiri sebelum mulai menyerang. Hal ini sedikit memudahkan tugas kami dalam melancarkan kontrak dengan sempurna!

 

Gaming Dengan ASUS ROG PT348 (25) Gaming Dengan ASUS ROG PT348 (26)

Rise of The Tomb Raider

Bila berbicara keindahan tampilan, Rise of The Tomb Raider memiliki kelas tersendiri, mirip seperti ketika membicarakan The Witcher 3. Keindahan lingkungan yang dimiliki game ini, beserta beragam nuansa warnanya yang kaya membuat game ini sangat menghibur untuk dimainkan. Nuansa gelap yang ada di dalam game ini juga cukup banyak ditemui, terutama ketika Lara memasuki daerah Tomb yang jarang tersentuh cahaya matahari. Sebelum membahas mengenai pengalaman bermain kami, berikut spesifikasi minimum yang dibutuhkan untuk memainkan game ini:

  • Prosesor: Intel Core i3-2100
  • Memory: 6 GB
  • Graphics Card: NVIDIA GTX 650 2GB atau AMD HD7770 2GB
  • Storage: 25 GB

Game dengan komposisi grafis yang kompleks seperti Rise of The Tomb Raider tentu saja membutuhkan spesifikasi PC yang tinggi. Apalagi ketika game ini akan dimainkan pada resolusi yang tinggi, seperti 3440×1440 di dalam monitor ini. Oleh karena itu, kami menggunakan setting terendahnya, yaitu Lowest. Meskipun gambarnya menjadi serba pucat dan kehilangan corak warnanya, game ini setidaknya dapat berjalan di 100 fps dan memicu G-sync. Berikut detail setting yang kami gunakan untuk memainkan game ini:

Gaming Dengan ASUS ROG PT348 (27) Gaming Dengan ASUS ROG PT348 (28) Gaming Dengan ASUS ROG PT348 (29)

Bermain di 100 fps di game ini serta pada saat bersamaan menggunakan G-Sync ternyata merupakan pengalaman baru yang mengejutkan! Berkat tercapainya semua kondisi tersebut, kami serasa baru saja membuka mata akan seperti apa seharusnya game ini dimainkan. Semua transisi gambar yang halus dan mulus membuat game ini menjadi super nyaman untuk dimainkan. Terlebih lagi ketika kami menghadapi event berkecepatan tinggi yang membutuhkan perhatian ekstra. Rasanya kami akan merindukan kenyamanan ini!

 

Gaming Dengan ASUS ROG PT348 (30) Gaming Dengan ASUS ROG PT348 (31) Gaming Dengan ASUS ROG PT348 (32) Gaming Dengan ASUS ROG PT348 (33)

Ketika kami menggunakan setting tertingginya, warna yang dihasilkan oleh monitor ini begitu hidup dan indah! Kejernihan warna yang dihasilkannya, dipadukan dengan efek partikel yang ada di udara ketika terkena cahaya membuat game ini menjadi luar biasa menakjubkan. Komposisi gelap dan terang juga begitu jelas terlihat. Terutama ketika kami memasuki daerah gelap seperti goa dan Tomb. Pada daerah ini, kami menemukan begitu banyak detail grafis baru yang sebelumnya terlewatkan karena tersamarkan oleh gelap.

 

Gaming Dengan ASUS ROG PT348 (34) Gaming Dengan ASUS ROG PT348 (35)

Layar ekstra pada game ini ternyata cukup membantu ketika kami bermain. Bukan hanya ia membantu kami ketika melompat dan bernavigasi melalui beragam jebakan, ia juga sangat membantu dalam menemukan sesuatu yang sebelumnya terlewatkan. Sebab, tambahan visual yang diperlihatkan monitor ini cukup besar, terutama ketika berada di daerah yang luas.

 

Gaming Dengan ASUS ROG PT348 (36) Gaming Dengan ASUS ROG PT348 (37)
Pages: 1 2 3 4
Load Comments

PC Games

February 6, 2024 - 0

Menjajal Honkai Star Rail 2.0: Selamat Datang di Penacony, Semoga Mimpi Indah! 

Honkai Star Rail akhirnya memasuki versi 2.0 dengan memperkenalkan dunia…
December 14, 2023 - 0

Menjajal Prince of Persia – The Lost Crown: Kini Jadi Metroidvania!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh 5 jam pertama Prince of…
December 13, 2023 - 0

JagatPlay: Menikmati Festival Kenangan Teyvat Genshin Impact di Jakarta!

Seperti apa keseruan yang ditawarkan oleh event Festival Kenangan Teyvat…
December 7, 2023 - 0

Preview Zenless Zone Zero (ZZZ) Closed Beta 2: HoYoVerse Naik Level!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh masa closed beta 2 Zenless…

PlayStation

April 11, 2024 - 0

Review Dragon’s Dogma 2: RPG Tiada Dua!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon’s Dogma 2? Mengapa kami…
March 27, 2024 - 0

Menjajal DEMO Stellar Blade: Sangat Berbudaya!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh demo Stellar Blade ini? Mengapa…
March 22, 2024 - 0

Review Rise of the Ronin: Jepang Membara di Pedang Pengembara!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Rise of the Ronin ini?…
March 21, 2024 - 0

JagatPlay: Wawancara Eksklusif dengan Yosuke Hayashi dan Fumihiko Yasuda (Rise of the Ronin)!

Kami sempat berbincang-bincang dengan Yosuke Hayashi dan Fumihiko Yasuda terkait…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…