Jagat Play 
  • HOME
  • CHANNELS
    • PC
    • PlayStation
    • Nintendo
    • Gaming Gear
    • Top List
    • Time Machine
  • JAGAT NETWORKS
    • JAGAT REVIEW
    • JAGAT GADGET
    • JAGAT OC
    • JAGATREVIEW.TV
  • CONTACT US
  • SEARCH
Jagat Play
  • Home
  • News
  • Home
  • News
News January 21, 2019 Author: Pladidus Santoso

Hacker Terus Serang Game Bajak Laut – Atlas

Bukan perkara mudah untuk menjual sebuah game yang berfokus pada pengalaman multiplayer online. Tidak hanya harus mempersiapkan konten berkala agar komunitas aktif dan proses balancing untuk membuatnya tetap nyaman dinikmati, sang developer dan publisher juga harus secara aktif “mengamankan” game mereka. Ada ancaman yang datang dari cheater yang bisa menghancurkan pengalaman kompetitif yang seharusnya hingga para hacker yang terkadang datang dengan tujuan yang bahkan lebih destruktif.  Untuk kasus terakhir ini, game bajak laut racikan Grapeshot Games yang notabene merupakan studio bentukan Wildcard, dev. untuk Ark: Survival Evolved – Atlas menjadi buktinya.

Hadir dengan banyak kritik karena bentuknya yang kurang sempurna dan penuh masalah teknis, Atlas ternyata berhadapan dengan situasi yang lebih buruk selama satu minggu terakhir ini. Bagaimana tidak? Kelompok hacker berhasil menemukan jalan dan menguasai akun admin server dan menimbulkan kekacauan. Mereka meluncurkan begitu banyak benda ke dalam game seperti tank dan pesawat tempur perang dunia kedua ke dalam game bajak laut ini. Hacker ini juga menambahkan jumlah ikan paus dan monster raksasa untuk mengacaukan permainan yang ada. Kekacauan terjadi selama hampir 5 jam sebelum Grapeshot Games berhasil “mengatasinya”.

Serangan kedua hacker kembali berhasil mengacaukan server Atlas.

Namun siapa yang menyangka janji Grapehost Games bahwa hal yang sama tidak akan terulang lagi langsung terbantahkan dalam waktu singkat. Proses hack kedua terjadi dan kelompok yang sama kembali merebut akun admin Atlas kembali. Seperti hack pertama mereka, para hacker ini mulai “iseng” dengan memunculkan beragam monster ke dalam permainan dalam jumlah masif. Tidak hanya itu saja, mereka juga berhasil mengganti pesan notifikasi global ke semua server bertuliskan “Subscribe to Pewdiepie”. Grapeshot Games mau tidak mau harus mematikan server dan kembali melakukan rollback untuk kedua kalinya.

Banyak gamer Atlas yang marah dan mengekspresikan kekecewaan mereka terhadap kasus ini. Tetapi tidak sedikit juga yang “memaklumi” karena status game yang saat ini memang berada dalam posisi “Early Access”. Bagaimana dengan Anda sendiri? Berapa banyak dari Anda yang tengah memainkan Atlas saat ini?

Tags: action, ark: survival evolve, gamingnews, grapeshot games, pc, steam, studio wildcard
  • Tweet
  • Share 0
  • Reddit
  • Email
Comments
RANDOM ARTICLES

Steam Kini Miliki 30.000 Game

Setelah dominasi selama bertahun-tahun tanpa kompetitor, Valve akhirnya berhadapan dengan lawan terberatnya ketika kita berbicara soal platform distribusi game
continue

Beyond Good and Evil 2 Perlihatkan Gameplay Baru

Pernahkah Anda bertemu dengan sebuah game yang terlihat terlalu ambisius, hingga pada batas Anda merasa ragu sang developer bisa
continue

Game GRATIS Epic Store Bersifat Permanen!

Anda yang menjadikan PC sebagai platform gaming utama tentu saja sudah mendengar berita terkait Epic Games Store saat ini.
continue

Cliff Bleszinski Akan Keluar dari Industri Game?

Cliff B, Anda yang cukup aktif mendengar informasi terkait industri game sepertinya tidak akan asing lagi dengan sosok yang
continue



JAGAT REVIEW
  • Review: GeForce RTX 2060 vs GeForce GTX 1080 (Gigabyte GeForce RTX 2060 Gaming OC 6G)
  • Hands-On Headset: Plantronics BackBeat FIT 3100
  • Unggulkan AMOLED dan Audio, Samsung Rilis Galaxy Tab S5e
  • Samsung Galaxy M20 di Indonesia Mahal? Ini Alasannya!
  • Direct Release: Samsung Meluncurkan The Space Monitor dengan Layar Besar dan Desain Modern Minimalis
  • Review Acer Predator Aethon 500: Kurang “Kharismatik”!
  • Rune Factory 5 Akan Rilis Tahun 2020 untuk Nin. Switch
  • ESL Clash of Nations Siap Digelar di Indonesia
LATEST NEWS
  • Catherine: Full Body Versi Inggris Tetapkan Tanggal Rilis Pasti
  • Sutradara “Chappie” Lepas Trailer Live-Action Anthem
  • Spesifikasi PC untuk Dirt Rally 2.0
  • Fire Emblem: Three Houses Umumkan Tanggal Rilis Pasti
  • Preview Metro Exodus: Dunia itu Ternyata Indah!
  • God of War Dominasi Penghargaan di DICE Awards 2019
  • Activision Akui Berpisah dengan Bungie Karena Penjualan Destiny
  • Dev. I Am Setsuna Umumkan JRPG Baru – Oninaki
  • The Legend of Zelda: Link’s Awakening Dapatkan Proses Remake
  • Super Mario Maker 2 Diumumkan, Rilis Tahun Ini!
  • Legenda WWE – Booker T Tuntut Hukum COD: Black Ops 4
  • Platinum Games Umumkan Astral Chain, Eksklusif Nin. Switch
JP ON FACEBOOK
POPULAR ARTICLES
  • Iklan Dead or Alive 6 Terlalu Seksi, Stream EVO Japan Ditarik
  • Spesifikasi PC untuk Apex Legends
  • CPY Kembali, Tundukkan Denuvo Ace Combat 7: Skies Unknown!
  • 15 Istilah Gamer Paling Membingungkan untuk Orang Awam!
  • Preview Metro Exodus: Dunia itu Ternyata Indah!
  • Review Acer Predator Aethon 500: Kurang “Kharismatik”!
  • 20 Game Terbaik Playstation 1 Sepanjang Masa!
  • 70 Nama Karakter Game Teraneh Setelah Di-Indonesia-kan!
  • Review God Eater 3: Sederhana dan Seru!
  • Rune Factory 5 Akan Rilis Tahun 2020 untuk Nin. Switch

Jagat Review
PT. Jagat Genta Teknologi
Jl. Pal Putih No. 192A
Kramat, Senen
Kota Jakarta Pusat
Jakarta - 10450
Indonesia

© PT. Jagat Genta Teknologi | 2010-2019