Review Kingdom Hearts 3: Membuka Kembali Pintu Hati!

Reading time:
February 3, 2019

Visual dan Musik Memesona

Kingdom Hearts 3 jagatplay part 2 111
Berbasiskan teknologi visual terkini, Kingdom Hearts tidak pernah terlihat lebih baik daripada ini.

Berpindah dari Luminous Engine di proses pengembangan perdana ke Unreal Engine 4 untuk kemudahan, Kingdom Hearts 3 berhasil memesona. Fleksibilitas engine milik Epic Games ini untuk meracik semua dunia Disney yang masing-masing memiliki karakteristik visualnya sendiri dan memang selalu dijadikan prioritas oleh Kingdom Hears selama ini berujung memesona. Di dunia yang tepat, visualisasinya begitu memesona.

Dengan kualitas visualisasi dengan gaya kartun yang masih kuat namun dengan detail visual lebih baik, terutama dengan efek partikel yang kini lebih banyak dan penuh warna, Kingdom Hearts 3 memang terlihat memanjakan mata. Dunia yang selama ini Anda nikmati dengan keterbatasan perangkat keras di generasi Playstation 2, Nintendo 3DS, dan PSP kini akhirnya mengemuka dalam bentuk visual dan detail yang lebih mengagumkan. Salah satu hal yang cukup mengejutkan dari peningkatan performa ini adalah kesempatan untuk menyertakan lebih banyak unit musuh dalam satu kali pertarungan yang tentu saja tidak hanya membuat sensasi gameplay menjadi lebih seru dan solid, tetapi juga lebih efektif untuk menciptakan ilusi pertempuran dalam skala lebih epik. Ini tidak hanya terjadi di event khusus saja, tetapi juga di beberapa area level biasa.

Kingdom Hearts 3 jagatplay part 1 186
Peningkatan performa juga memungkinkan beberapa pertarungan kini memuat lebih banyak musuh di satu area ataupun per gelombang. Pertarungan tentu saja penuh dengan efek partikel memanjakan mata.
Kingdom Hearts 3 jagatplay part 1 204
Ia berhasil menciptakan ulang dunia Disney dan karakternya dengan akurasi yang mumpuni. Bahkan termasuk menangkap gerak kepala “patah-patah” yang sering muncul di film-film berbasis CGI mereka.

Fleksibilitas Unreal Engine 4 untuk mereka ulang dunia Disney dalam visualisasi yang seharusnya memang mengagumkan. Di dunia untuk film berbasis CGI milik Disney seperti Tangled dan Frozen, penonton versi film-nya pasti mengetahui soal gerak kepala “patah-patah” yang terkadang muncul untuk merefleksikan pergerakan, tentu lengkap dengan ekspresi wajah di dalamnya.

Untuk urusan yang satu ini, Kingdom Hearts 3 berhasil memvisualisasikan hal tersebut dengan akurat dan menciptakan visualisasi film CGI Disney dengan begitu akurat, apalagi dengan komitmen untuk mereka ulang beberapa momen penting di dalamnya. Kita berbicara soal detail sekelas menghadirkan momen musikal Frozen “Let it Go” yang tak terhindarkan. Ketika masuk ke dalam Pirates of the Carribean, engine yang sama juga berhasil meracik visualisasi yang begitu dekat dengan dunia nyata. Jack Sparrow yang notabene diperankan oleh Johnny Depp berserta dengan semua karakter yang lain yang semuanya diperankan oleh aktor dunia nyata terlihat fantastis.

Kingdom Hearts 3 jagatplay part 2 42
Look at that details!
Kingdom Hearts 3 jagatplay part 2 104
Sayangnya dibandingkan seri KH sebelumnya, kostum “khusus” untuk dunia yang dikunjungi Sora kali ini sedikit terasa setengah hati.

Memang, dibandingkan dengan variasi dunia lain, dunia yang dipilih oleh Square Enix untuk Kingdom Hearts 3 memang tidak mengusung perubahan desain kostum yang gila, hingga tidak ada yang pantas untuk dipuji. Tidak ada perubahan segila menjadi singa kecil ketika berada di dunia Lion King atau hadir dengan pakaian penuh cahaya seperti dunia Tron.

Dunia baru Kingdom Hearts 3 seperti Tangled dan Frozen tetap menggunakan kostum original Sora, sementara dunia lain seperti San Fransokyo misalnya hanya menghadirkan satu set headset VR saja dengan pakaian yang sama. Beberapa dunia yang mengusung perubahan kostum juga tidak terlihat seberapa kreatif dan memesona. Perubahan kostum di Monstropolis terlihat buruk dan kurang inspiratif dibandingkan pendekatan serupa ala Nightmare Before Christmas di seri-seri sebelumnya atau kostum ToyBox yang tidak seberapa kuat dibandingkan dunia “Timeless River” di Kingdom Hearts II misalnya. Ada sedikit rasa kekecewaan di keputusan desain seperti ini. Walaupun variasi-variasi kostum ini kini lebih dialihkan ke gameplay yang nanti akan kita bicarakan, namun harus diakui ia punya level apresiasi yang berbeda. Namun setidaknya ia sedikit terobati dengan desain kota San Fransokyo yang diposisikan sebagai kota luas terbuka yang punya ruang vertikal dan horizontal yang menarik.

Kingdom Hearts 3 jagatplay part 2 96
Keren dan luasnya San Fransokyo pantas diacungi jempol.

Untuk urusan OST, kembalinya Utada Hikaru untuk seri ketiga ini tentu saja adalah keputusan yang pantas untuk disambut dengan tangan terbuka. Kami bisa saja bias, namun sebagai gamer yang mencintai OST Kingdom Hearts sejak seri pertama, dua lagu yang ia tawarkan di sini – “Don’t Think Twice / Chikai” untuk lagu ending dan “Face My Fears” bersama dengan Skrillex menjalankan tugasnya dengan baik untuk mendukung tema cerita utama Kingdom Hearts 3 dan mengguggah emosi di momen yang tepat.

Yang justru perlu dikeluhkan adalah background music yang terkadang terasa tidak cocok, apalagi ketika ia mengalun di tengah dialog antar karakter yang seharusnya punya konotasi tema tertentu namun berujung bertolak belakang dengan musik itu sendiri. Misalnya? Ketika pembicaraan super serius justru mengalun dengan musik riang. Kingdom Hearts 3 butuh waktu untuk membiarkan beberapa momen diisi keheningan, alih-alih membiarkan musik terus mengalun.

Bersama dengan kedua sisi yang tetap setia dengan cita rasa Kingdom Hearts dan berujung memesona di sebagian besar skenario ini, Square Enix juga tetap mempertahankan pendekatan cut-scene berbasis CGI untuk memperkuat sisi cerita yang ada. Hasilnya selalu memesona. Dari film pembuka dengan “Face my Fears” di latar belakang untuk memberikan sedikit gambaran soal cerita yang sudah terjadi sejauh ini hingga pertarungan di atas Flying Dutchman untuk akhir kisah Pirates of the Carribean. Namun yang paling fantastis? Tentu saja “Final Fantasy dalam dunia Toy Story” – Verum Rex yang menawarkan trailer keren dengan animasi yang begitu khas Final Fantasy.

Maka dari sisi presentasi visual dan audio, sebagain besar yang ditawarkan Kingdom Hearts 3 memang tepat sasaran dan membuatnya terasa seperti game generasi terkini yang seharusnya. Namun bagi fans seri lawasnya, komparasinya tidak terhindarkan. Ada beberapa hal yang terasa seperti kelemahan yang pantas untuk dibicarakan, namun sebagian besar dari mereka, akan memanjakan mata dan hati Anda.

Berkompromi dengan Tingkat Kesulitan

Kingdom Hearts 3 jagatplay part 1 40
Secara garis besar, mekanik dasar Kingdom Hearts 3 tidak banyak berbeda dengan seri sebelumnya.

Secara garis besar, Kingdom Hearts 3 mengusung gameplay yang tidak banyak berbeda dengan seri-seri Kingdom Hearts sebelumnya. Ia adalah sebuah game action RPG yang menuntut Anda untuk memilih command dan mengeksekusinya secara instan. Tentu saja ada pilihan shortcut untuk memudahkan Anda mengakses beragam magic atau skill secara cepat, terutama jika pertarungan tengah berjalan secara intens. Anda akan bertarung dari satu area ke area yang lain dengan tujuan utama membersihkan musuh-musuh dari varian kelompok: Heartless, Nobodies, dan Unversed yang datang dengan bentuk berbeda tergantung dunia dan tentu saja, efek serangan yang berbeda pula. Sensasi action yang cepat dengan kombinasi serangan penuh pergerakan yang juga akan memudahkan Anda mengunci dan berpindah target tetap ditawarkan di sini.

Tentu saja, Square Enix menawarkan sesuatu yang baru untuk Sora yang dari sisi cerita, tentu lebih kuat dibandingkan seri-seri sebelumnya ini. Sayangnya, tidak diwujudkan dalam bentuk dual-wielding yang begitu dirindukan. Ada dua sistem baru yang diimplementasikan untuk Kingdom Hearts 3: pertama, Sora kini bisa membawa tiga buah Keyblade ke dalam pertarungan secara langsung dan bisa digonta-ganti secara real-time jika dibutuhkan. Mengingat setiap Keyblade punya optimalisasi berbeda di status yang ia dukung seperti Attack, Magic, atau Balance, ia menawarkan fleksibiltas yang belum ada di seri Kingdom Hearts sebelumnya. Sementara yang kedua adalah Formchange – dimana Keyblade saat ini bisa berubah bentuk, menawarkan bentuk yang baru dan karakteristik serangan yang berbeda-beda. Kesempatan untuk mengakses perubahan bentuk ini ditentukan oleh sebuah bar kecil atas baris command yang jika penuh terisi, akan memungkinkan Anda untuk mengeksekusinya. Beberapa Keyblade bahkan tidak hanya mengusung satu, tetapi juga dua perubahan bentuk dengan sistem yang sama.

Kingdom Hearts 3 jagatplay part 2 151
Tidak sekedar satu, Sora kini bisa membawa tiga buah Keyblade secara langsung ke pertarungan dan bisa digonta-ganti secara real-time.
Kingdom Hearts 3 jagatplay part 2 191
Penambahan mekanik baru yang paling signifikan adalah Formchange dimana tiap Keyblade kini bisa berubah menjadi bentuk yang berbeda. Bentuk baru ini biasanya lebih efektif dan mematikan.

Di antara kedua sistem baru di sistem pertarungan ini, Formchange memang menawarkan pengalaman baru yang lebih signifikan. Sementara kesempatan untuk membawa tiga Keyblade tidak akan banyak berpengaruh mengingat seperti halnya kami, kami yakin Anda juga akan berujung jatuh hati pada satu varian Keyblade saja dan terus menggunakannya di pertarungan-pertarungan selanjutnya tanpa melakukan gonta-ganti untuk ekstra fleksibilitas. Perubahan antara Keyblade bisa terhitung begitu minim, tanpa fungsi yang benar-benr spesifik berbeda, hingga Keyblade dengan damage fisik terbesar yang memungkinkan Anda menghabiskan HP musuh dengan cepat biasanya paling menggoda.

Yang paling signifikan terletak pada Formchange yang kini mengubah sensasi pertarungan Kingdom Hearts 3 itu sendiri. Sebagian besar perubahan bentuk ini akan menawarkan tidak hanya bentuk baru, tetapi juga jenis serangan biasa dan pemungkas yang biasanya lebih efektif dan mematikan. Beberapa bisa berubah jadi dual-gun dengan fokus serangan range, yang lainnya menjadi tombak, panci masak, palu raksasa, hingga tongkat sihir yang bisa menembakkan ledakan-ledakan kecil di sekitarnya. Formchange akan menjadi salah satu mekanik yang paling sering Anda gunakan. Dengan hanya mengumpulkan serangan kombinasi dan mengaksesnya dengan 1 tombol saja, Anda akan langsung otomatis lebih kuat.

Kingdom Hearts 3 jagatplay part 1 168
Serangan biasa dan pemungkas setiap Formchange biasanya hadir dengan efek AOE dan lebih mematikan.
Kingdom Hearts 3 jagatplay part 1 54
Shotlocks kembali dengan membutuhkan Focus sebagai resource untuk dieksekusi.

Karena percaya atau tidak, hampir sebagian besar perubahan Formchange yang ditawarkan oleh Kingdom Hearts 3 memang membuatnya terasa overpowered, terutama saat melawan musuh kebanyakan. Mereka seolah didesain untuk mempermudah pertempuran dan memudahkan untuk menghabisi banyak musuh sekaligus tanpa konsekuensi yang berarti. Anda hanya perlu mengumpulkan bar kombinasi serangan, tanpa resource yang perlu dikorbankan, untuk secara konsisten mengaksesnya. Makin alot dan makin banyak musuh yang Anda hadapi, makin sering dan besar kesempatan untuk mengaksesnya, semakin sering Anda punya serangan Keyblade lebih mumpuni dan pemungkas dengan efek AOE yang mematikan, yang kesemuanya tentu membuat Anda lebih mudah menang. Masih kurang cukup? Anda juga bisa menggunakan serangan lain bernama “Shotlocks” dengan menggunakan resource Focus untuk menghasilkan serangan range yang juga punya damage besar.

Lebih parahnya lagi? Kingdom Hearts 3 menyuntikkan beberapa sistem lain yang seolah diracik untuk “memanjakan” Anda, bahkan di tingkat kesulitan lebih tinggi sekalipun. Salah satunya adalah sistem baru bernama “Rage Form”. Efeknya memang tidak berbeda dengan Formchange yang melekat pada setiap Keyblade, tetapi Rage Form diposisikan layaknya “Limit Break” dari Final Fantasy. Begitu Sora berada dalam kondisi kritis, opsi ini akan muncul dan membuat Sora benar-benar overpowered. Mengusung warna hitam seperti bentuk Heartless, Rage Form membuat semua jenis serangannya punya range besar, dalam animasi teleport yang membuatnya sulit untuk terkena serangan musuh, punya waktu aktif cukup lama, dan serangan pemungkas yang bisa menghabisi area dengan begitu efektifnya. Ini adalah bentuk yang benar-benar Overpowered.

Kingdom Hearts 3 jagatplay part 2 183
Seolah pertarungan belum cukup mudah, Sora kini juga bisa mengeksekusi bentuk bernama “Rage Form” yang super kuat saat berada di kondisi kritis.
Kingdom Hearts 3 jagatplay part 1 94
Seolah semua serangan AOE dan berdamage besar tidak cukup, ada fitur lain bernama Attractions yang membawa Anda menaiki beragam atraksi yang sekali lagi, melontarkan damage besar berbasis AOE.

Masih belum cukup? Kingdom Hearts 3 juga menyuntikkan sistem pertarungan lain bernama Attractions. Dengan menyerang musuh spesifik yang punya ikon kotak berwarna hijau di sekitar tubuhnya, Anda akan memicu respon sebuah serangan spesial yang disebut “Attraction” – dimana ia mengambil bentuk beragam wahana taman hiburan Disney, dari kapal ala kora-kora, cangkir memutar, hingga arung jeram di dalamnya. Bentuknya yang penuh warna dengan efek yang atraktif memang membuat Anda akan menikmatinya di awal-awal permainan. Namun saat dipikirkan lebih matang, Attraction juga menjadi “ruang” bagi Square Enix untuk memanjakan gamer lebih daripada apa yang Anda pikirkan. Mengapa? Karena setiap Attraction ini, apapun jenisnya, adalah serangan berbasis AOE dengan damage lumayan dengan efek invincibility juga di atasnya. Dengan demikian ini berarti Anda tidak akan bisa diserang dan mendapatkan damage selama mengakses mode ini (kecuali untuk Attraction berbentuk tank) tetapi bisa menghasilkan damage untuk musuh-musuh di sekitar Anda. Ini membuat pertarungan super ramai dan sulit sekalipun, bahkan saat melawan boss, menjadi lebih bisa ditangani atau bahkan, terasa begitu mudah.

Dengan kombinasi sistem yang baru ini, terutama untuk kombinasi Formchange + Rage Mode Trigger + Attractions, sistem pertarungan Kingdom Hearts 3 memang terasa penuh warna, keren, dan penuh efek partikel yang tidak akan pernah membosankan. Namun di sisi lain, ia benar-benar membuat skenario pertempuran yang Anda lewati, sesulit apapun itu, akan berujung mudah untuk ditundukkan. Hanya dengan mengakses skill-skill yang tidak butuh resource untuk dikorbankan dan sejenisnya, Anda bisa mengaplikasikan damage AOE dengan begitu cepat dan dahsyat, hingga pertarungan selalu terasa berat sebelah. Apakah ini strategi Square Enix untuk menarik gamer casual? Mungkin saja. Namun bagi gamer veteran Kingdom Hearts, pertarungan melawan para Heartless, Nobodies, dan Unversed ini berubah menjadi semacam atraksi dangkal tanpa strategi yang mumpuni. Semuanya bisa diselesaikan dengan melakukan spam Formchange + Attraction dan mengaktifkan Rage Form jika terdesak.

Namun bukan berarti semua hal baru yang ditawarkan Kingdom Hearts 3 berujung tidak menambah keseruan bentuk gameplay dalam bentuk apapun. Jika ada satu hal yang berhasil mereka eksekusi dengan fantastis adalah Gummi Ship. Untuk Anda yang tidak familiar, Gummi Ship merupakan kapal utama yang digunakan Sora dkk untuk bergerak dari satu dunia ke dunia lain dengan sistem bongkar pasang ala LEGO. Jadi alih-alih bertahan dengan satu bentuk, Anda bisa mengumpulkan beragam komponen LEGO yang ada dan kemudian berkreasi untuk meracik kapal luar angkasa favorit Anda, lengkap dengan status dan varian senjata mereka.

Kingdom Hearts 3 jagatplay part 1 166
Gummi Ship kini hadir dengan area eksplorasinya sendiri, tak lagi linear. Di tengah luar angkasa ini, Anda bisa bertarung melawan musuh dan menambang material yang dibutuhkan.
Kingdom Hearts 3 jagatplay part 1 76
Anda tetap bisa berkreasi bebas dengannya.

Tidak seperti Kingdom Hearts 1, dimana porsi Gummi Ship bergerak begitu linear, Kingdom Hearts 3 mengubah sesi permainan luar angkasa ini sebagai game eksplorasi yang terbuka. Ada ruang besar yang bisa Anda eksplorasi, dari sekedar melawan kapal-kapal musuh, mengumpulkan bahan material untuk proses crafting dengan menghancurkan meteor-meteor di sekitar, hingga menaklukkan boss-boss kapal raksasa yang menantang di lokasi yang spesifik. Berselancar dengan pesawat racikan Anda sendiri di sebuah ruang penuh aktivitas yang luas ini menjadi salah satu bagian terasyik Kingdom Hearts 3. Percaya atau tidak, Anda akan sering memanfaatkannya mengumpulkan resouce, apalagi untuk proses crafting dan upgrade.

Untuk mencegah sensasi repetitif yang mungkin dari muncul dari bentuk gameplay lugas dimana Anda akan banyak bergerak dari cerita – bertarung – cerita – bertarung selama proses permainan, Kingdom Hearts 3 memberikan variasi gameplay dengan mekanik berbeda di beberapa titik untuk menghilangkan sensasi repetitif yang ada. Di dunia ToyStory, Anda bisa mengendarai mecha dan bertarung dengannya. Di San Fronsokyo, dunia Big Hero 6, ada pertarungan scripted yang meminta Anda untuk mengendarai dan bertarung dengan menggunakan BayMax. Yang paling signifikan tentu saja terletak di dunia Pirates of the Carribean yang kini super luas, dibagi atas pulau-pulau kecil, dimana Anda kini berperan sebagai bajak laut yang sesungguhnya. Pertarungan melawan Heartless kini dilakukan sebagai pertarungan kapal dengan mekanik sederhana, lengkap dengan serangan spesial di dalamnya. Ada keseruan tersendiri di dalamnya.

Kingdom Hearts 3 jagatplay part 2 43 1
Dunia seperti The Pirates of Carribean yang meminta Anda untuk mengendalikan kapal untuk mengeksplorasinya membuat KH3 tidak terasa repetitif.

Karena Kingdom Hearts 3 kini juga menawarkan sistem upgrade Keyblade, di luar fitur Synthesis yang memungkinkan Anda untuk menciptakan senjata, item, dan aksesoris selama Anda punya material yang dipinta oleh Moogle. Sistem upgrade Keyblade ini berjalan super sederhana, dimana Anda bisa memperkuat Keyblade manapun yang Anda inginkan dengan kejelasan soal status mana saja yang berubah. Di Level tertentu, beberapa Keyblade bahkan akan menyuntikkan Skill pasif di dalamnya, seperti membuat MP Anda beregenerasi dengan lebih cepat misalnya. Kingdom Hearts 3 juga dengan jelas mengkategorikan mana Keyblade yang kuat di serangan fisik, serangan magic, atau berimbang di antara keduanya.

Kingdom Hearts 3 jagatplay part 1 90
Keyblade kali ini juga bisa di-upgrade menggunakan material, membuat mereka tetap bisa relevan hingga end-game sekalipun.
Kingdom Hearts 3 jagatplay part 2 207
Tenang saja, Anda yang menyenangi end-game Kingdom Hearts tetap bisa menyibukkkan diri setelah cerita selesai. Termasuk mengejar Ultima Weapon yang butuh perjuangan tersendiri.

Untuk Anda yang senang dengan proses grinding khas Kingdom Hearts untuk mendapatkan senjata terkuat – Ultima Weapon, tenang saja, Anda tetap akan mendapatkan hal tersebut di sini. Dengan kebutuhan untuk mengumpulkan material-material langka yang tersebar di hampir semua dunia yang ada, kesenangan menghabiskan waktu Anda untuk mengumpulkan setiap dari mereka akan terbayarkan manis dengan varian Ultima Weapon yang sepertinya pantas disebut, terkuat di antara semua seri Kingdom Hearts selama ini. Ada tantangan juga yang bisa Anda selesaikan di end-game nantinya, tentu dengan Secret Boss yang siap membuat Anda frustrasi, apalagi jika Anda tidak melengkapi diri dengan level, equipment, dan varian Keyblade yang menurut Anda efektif untuk menundukkannya.

Di tengah-tengah semua plot serius untuk menyelamatkan dunia dari ancaman Xehanort ini, Sora dkk tentu tidak melewatkan waktu untuk bersenang-senang. Ada segudang mini-game yang bisa Anda nikmati di Kingdom Hearts 3, dari menikmati pertarungan mecha sebagai bagian dari Verum Rex, menikmati ice sliding untuk mengumpulkan point di Arendelle, hingga serangkaian game “gimbot” klasik yang bisa Anda kumpulkan dengan nama Classic Kingdom. Menyelesaikan mini game seperti ini biasanya akan berujung menghasilkan reward material langka dan Abilities yang tidak ingin Anda lewatkan. Mini-game seperti “7 Flan Princess” yang baru terbuka sebagai konten end-game bahkan, punya trophy dan esensial untuk meracik senjata terkuat di Kingdom Hearts 3.

Kingdom Hearts 3 jagatplay part 2 225
So nostalgic..

Maka dengan semua perubahan dan penambahan yang ia tambahkan di sisi gameplay saat bertarung, terutama untuk masalah Formchange + Attraction, Kingdom Hearts 3 memang terasa menyegarkan dan lebih memanjakan mata berkat efek-efek yang mengikutinya. Namun di sisi lain, fakta bahwa mereka semua bisa dipicu dengan resiko minim dan tanpa harus mengorbankan apapun, membuat mereka terasa over-powered dan mudah disalahgunakan. Konsekuensinya adalah absennya pertarungan yang benar-benar menantang, terutama di pertarungan non-boss.

Pages: 1 2 3 4
Load Comments

PC Games

February 6, 2024 - 0

Menjajal Honkai Star Rail 2.0: Selamat Datang di Penacony, Semoga Mimpi Indah! 

Honkai Star Rail akhirnya memasuki versi 2.0 dengan memperkenalkan dunia…
December 14, 2023 - 0

Menjajal Prince of Persia – The Lost Crown: Kini Jadi Metroidvania!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh 5 jam pertama Prince of…
December 13, 2023 - 0

JagatPlay: Menikmati Festival Kenangan Teyvat Genshin Impact di Jakarta!

Seperti apa keseruan yang ditawarkan oleh event Festival Kenangan Teyvat…
December 7, 2023 - 0

Preview Zenless Zone Zero (ZZZ) Closed Beta 2: HoYoVerse Naik Level!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh masa closed beta 2 Zenless…

PlayStation

April 11, 2024 - 0

Review Dragon’s Dogma 2: RPG Tiada Dua!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon’s Dogma 2? Mengapa kami…
March 27, 2024 - 0

Menjajal DEMO Stellar Blade: Sangat Berbudaya!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh demo Stellar Blade ini? Mengapa…
March 22, 2024 - 0

Review Rise of the Ronin: Jepang Membara di Pedang Pengembara!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Rise of the Ronin ini?…
March 21, 2024 - 0

JagatPlay: Wawancara Eksklusif dengan Yosuke Hayashi dan Fumihiko Yasuda (Rise of the Ronin)!

Kami sempat berbincang-bincang dengan Yosuke Hayashi dan Fumihiko Yasuda terkait…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…