Selalu menjadi sebuah berita yang memilukan ketika melihat developer yang berdiri di belakang banyak game keren berakhir dengan nasib yang mengenaskan. Walaupun belum sepenuhnya berakhir, namun berita buruk inilah yang menimpa Nippon Ichi Software – salah satu developer yang namanya tidak akan asing lagi di telinga Anda, para penikmati game strategi RPG dari Jepang. Benar sekali, NIP merupakan otak di balik seri Disgaea yang saat ini memiliki basis fans yang fanatik. Namun alih-alih kian tumbuh besar, laporan terbaru dari ragam situs di Jepang justru mengamini bahwa developer yang satu ini berada di kondisi finansial yang sulit.
Seberapa sulit? Cukup sulit untuk membuat Nippon Ichi Software saat ini tidak mampu lagi membayar gaji karyawan mereka. Perusahaan ini mau tidak mau harus mengambil tindakan drastis, menjual saham di harga super rendah untuk mengumpulkan dana yang dibutuhkan. Apa masalahnya? Game mobile yang seharusnya menjadi sumber pundi uang mereka – Disgaea RPG disebut-sebut sebagai penyebab utama. Game yang menggunakan sistem gacha tersebut mengalami masalah teknis berkepanjangan yang membuatnya tidak bisa dimainkan, bahkan hingga saat ini. Dengan tidak adanya pemasukan dari game tersebut sementara biaya terus naik, NIP tidak punya cara untuk menutup kerugian dan membayar karyawan mereka.
News of Disgaea RPG (smartphone game that's now delayed indefinitely) has resurfaced in a bad way.
Reports starting to come out that NIS is not able to pay the salaries of its employees & have resorted to a MS (Moving Strike) Warrant as a last resort. https://t.co/ICVtR95bnY pic.twitter.com/CIig3Zy2Se
— HDKirin (@HDKirin) May 18, 2019
Tidak jelas apakah Nippon Ichi Software akan berhasil “selamat” dari situasi genting yang satu ini atau tidak. Apakah ini akan menjadi akhir dari Disgaea? Ataukah akan ada keajaiban di masa depan? Kita tunggu saja.
Source: DualShockers
Tags: disgaea 5, disgaea rpg, gamingnews, mobile, nippon ichi, playstation 4, RPG, strategy