Jerman Larang Penjualan XBOX 360!

Reading time:
May 3, 2012

 

xbox 360 banned

Persaingan antara perusahaan-perusahaan besar yang berkecimpung di pangsa pasar yang sama memang seringkali berakhir “mengenaskan”. Beragam cara dilakukan untuk memaksa sang kompetitor untuk keluar dari para calon konsumen yang tentu saja identik dengan pemasukan, bahkan menggunakan cara-cara lain selain menghadirkan produk yang berkualitas. Alternatif strategi yang paling mumpuni dan efektif? Dengan meluncurkan gugatan hukum legal atas dasar “pencurian” dan “penggunaan hak paten teknologi tanpa izin”, seperti yang dialami oleh Microsoft saat ini.

Setelah melalui proses pengadilan yang alot, Jerman akhirnya secara resmi melarang Microsoft untuk menjual konsol andalan mereka – XBOX 360 di negara tersebut. Alasannya? Karena Microsoft dianggap telah menggunakan hak paten perusahaan lain secara ilegal. Adalah Motorola yang mengajukan tuntutan tersebut atas hak paten piranti lunak kompresi video mereka, yang menurutnya, telah disalahkangunakan oleh Microsoft untuk produk XBOX 360 dan Windows 7 mereka. Kemenangan pihak Motorola pada gugatan di pengadilan Jerman akhirnya berujung pada keputusan tersebut. Lantas bagaiamana dengan reaksi Microsoft? Dengan tanpa ragu, mereka meminta naik banding.

hitler little kid
You shall sell no more XBOX 360 in my country!!

Untuk sementara ini, XBOX 360 dan Windows 7 memang masih diperkenankan untuk dijual secara bebas ke pasaran selama Microsoft menjalani proses banding dan belum menerima keputusan akhir. “Kemenangan” sementara Motorola ini hanyalah satu dari begitu banyak strategi perang paten yang pada akhirnya memang berujung pada usaha untuk mematikan usaha yang lain. Apakah Microsoft akan mampu membalikkan keadaan? Ataukah mereka harus bertekuk lutut pada Motorola? Kita tunggu saja.

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…

PlayStation

December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…
November 13, 2024 - 0

Review Dragon Age – The Veilguard: Seru Tanggung karena Canggung!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Age: The Veilguard ini?…
November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…