Popularitas World of Warcraft Kian Jatuh!
Keuntungan dan lebih banyak keuntungan, Blizzard memang berhasil mendulang begitu banyak emas dari kesuksesan MMORPG – World of Warcraft. Sejak dirilis tahun 2004 silam dengan berbagai perbaharuan lewat serangkaian expansion pack yang juga tidak kalah sukses, World of Warcraft telah bercokol sebagai game MMO paling laris selama beberapa tahun terakhir ini. Mekanisme gameplay yang dianggap revolusioner, kebebasan peran, dan dunia yang begitu luas untuk dijelajahi telah membuat game yang satu ini menjadi candu untuk puluhan juta gamer di seluruh dunia. Konsep sama pula lah yang akhirnya mendorong banyak game kompetitor berusaha mengadopsi sistem yang sama. Namun seperti semua hal yang bermula, popularitas World of Warcraft tentu akan berakhir suatu saat. Setidaknya kecenderungan tersebut kian terlihat jelas.
Setelah memperlihatkan kencenderungan yang tidak terlalu meyakinkan, popularitas World of Warcraft justru tidak memperlihatkan tanda-tanda membaik dalam beberapa bulan terakhir ini. Walaupun posisinya sebagai game MMORPG dengan user paling masif masih belum terkejar oleh game kompetitor manapun, namun Activision Blizzard mencatat angka penurunan langganan yang cukup signifikan. Hanya dalam beberapa bulan, angka gamer aktif WoW turun dari 8,3 juta pelanggan menjadi hanya 7,7 juta saja.
Pada Oktober 2010 silam, World of Warcarft berhasil mengakomodasi animo lebih dari 12 juta gamer di seluruh dunia. Penurunan yang begitu cepat ini tentu saja mengkhawatirkan, membuat masa depan WoW sendiri dipertanyakan. Mike Morhaime dari Blizzard menyadari masalah popularitas ini dan berjanji akan merilis lebih banyak update konten di masa depan untuk terus menarik gamer terlibat dalam dunia fantas yang satu ini.
Popularitas Diablo III yang mulai luluh lantak dan kini, World of Warcraft? You need to release more game, Blizzard.. I mean, frequently!