Review F1 2013: Balapan Jet Darat Klasik di Game Modern!

Reading time:
October 17, 2013
F1 2013 - Game (73)

Sesuai dengan musim balap Formula 1 yang tengah berlangsung, Formula 1 musim 2013, Codemaster, selaku pemegang lisensi untuk game bertema balapan Formula 1, kembali merilis kreasi mereka untuk menyemarakkan musim balap tahun ini yang telah memasuki sesi akhir, F1 2013. Beban berat tentu saja harus ditangging Codemaster Birmingham, developer dari game ini, mengingat sambutan positif dunia terhadap game mereka yang sebelumnya, F1 2012. Namun, dengan pengalaman mereka mengerjakan berbagai game balap dari berbagai seri, kemampuan mereka untuk membuat sebuah game Formula 1 dengan kualitas tidak kalah baik dari tahun 2012 lalu yang juga memiliki berbagai hal baru yang menarik tentunya bisa diandalkan.

Codemaster sudah banyak belajar banyak sejak pertama kali membesut game Formula 1 pada tahun 2010 lalu. Perlahan-lahan, mereka menghadirkan fitur baru yang membuat penggemar game balap dan penggemar Formula 1 semakin bisa menikmati seri ini. Tahun lalu, mereka menghadirkan Young Driver Test Mode yang merupakan perwujudan sesi tes pembalap muda di akhir musim balap 2011 serta mode Season Challenge yang membuat pemain bisa menyelesaikan “satu musim” balapan dengan waktu yang lebih singkat. Untuk tahun 2013 ini, mereka kembali menghadirkan satu mode baru yang mungkin akan sangat disukai oleh penggemar Formula 1, Classic Mode!

F1 2013 - Game (41)
Formula 1 klasik dalam game modern? Seperti apa Codemaster mengemasnya?

Hal seperti apa saja yang dihadirkan Codemaster dalam mode baru tersebut? Lalu, inovasi-inovasi menarik apa yang akan disertakan untuk membuat game ini menjadi lebih menarik? Temukan jawabannya dalam pembahasan kami berikut ini!

F1 2013

Seperti game Formula 1 dari Codemaster yang kita kenal selama ini, tim pengembang lebih memilih untuk menggunakan tahun musim balap yang tengah berjalan di judul game mereka. Hal itu membuat penamaan game ini sedikit berbeda dengan game-game berbasis olahraga lain yang menggunakan tahun depan di judul game, seperti Pro Evolution Soccer 2014, FIFA 14, serta NBA 2K14.

F1 2013 - Game (162)
Codemasters menyertakan 19 sirkuit dari musim balap tahun 2013 di game ini.

Dibangun berdasarkan musim balap 2013, game ini mengusung seluruh tim dan pembalap yang berpartisipasi di musim balap Formula 1 2013 serta semua sirkuit yang digunakan di musim tersebut. Semua hal tersebutlah yang akan terus Anda temui selama memainkan game ini. Walaupun terdengar monoton, hal itu benar-benar menggambarkan apa yang harus dihadapi pembalap setiap tahunnya di pentas Formula 1.

Untuk tahun 2013 ini, karena memang tidak ada sirkuit baru yang digunakan di musim balap 2013, Anda tidak akan menemukan konten sirkuit baru di dalam game ini. Codemaster benar-benar hanya menyertakan sirkuit yang masuk ke dalam kalender balap musim 2013 ini dan menghapus sirkuit yang ada di game sebelumnya tetapi tidak digunakan di musim balap tahun ini, seperti Hockenheim di Jerman dan Valencia Street Circuit di Spanyol. Selain itu, mereka juga tidak menyertakan sirkuit jalanan di Port Imperial, New Jersey, Amerika Serikat, yang sempat masuk ke dalam kalender Formula 1 2013 tetapi tidak jadi dilangsungkan karena berbagai alasan.

Empat sirkuit klasik hadir juga dalam game ini.
Empat sirkuit klasik hadir juga dalam game ini.

Walaupun begitu, sebagai bonus, Codemaster menyertakan empat buah sirkuir klasik yang dahulu pernah digunakan di seri Formula 1 dalam mode yang akan kami bahas berikut ini: Classic Mode.

Classic Mode: Menghadirkan Balapan Klasik di Era Modern

F1 2013 - Game (45)
Balapan dengan mobil Formula 1 jaman dahulu di sirkuit yang tidak lagi digunakan di kalender balap jet darat.

Sesuai dengan namanya, Classid Mode dalam F1 2013 ini menghadirkan berbagai elemen dari Formula 1 di era klasik, dalam hal ini di sekitar tahun 1980-an dan 1990-an, ke dalam game modern ini. Beberapa mobil populer dari berbagai tim serta pilotnya dihadirkan Codemaster di dalam game ini. Beberapa mobil tersebut antara lain Williams FW14B yang digunakan Nigel Mansell meraih gelar juara di tahun 1992 serta Ferrari F399 yang digunakan duo Michael Schumacher dan Eddie Ervine di tahun 1999.

F1 2013 - Game (40)
Damon Hill dan Jacques Vileneuve, duo pengemudi Williams FW18 dari musim balap 1996. Di musim tersebut, Damon Hill menjadi juara dunia setelah mengalahkan rekan setimnya.

Untuk menemani mobil dan pembalap klasik tersebut beraksi, Codemaster menghadirkan empat buah sirkuit yang dulu sempat menjadi bagian dari kalender balap Formula 1, yaitu Jerez di Spanyol, Imola di Italia, Brands Hatch di Inggris, dan Estoril di Portugal. Sirkuit-sirkuit tersebut ditampilkan dengan menggunakan layout klasik yang disesuaikan dengan era yang diusung oleh Classic Mode, yaitu di sekitar tahun 1980-an hingga pertengahan 1990-an.

F1 2013 - Game (62)

Namun, Anda tidak harus selalu menggunakan keempat sirkuit klasik tersebut untuk memainkan Classic Mode. Anda tetap bisa menggunakan 19 sirkuit utama di F1 2013 untuk mencoba kemampuan mobil-mobil klasik tersebut. Sebaliknya, bila Anda ingin mencoba sirkuit-sirkuit klasik dengan jet darat keluaran tahun 2013, Anda juga bisa melakukannya di game ini!

Pages: 1 2 3
Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…

PlayStation

December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…
November 13, 2024 - 0

Review Dragon Age – The Veilguard: Seru Tanggung karena Canggung!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Age: The Veilguard ini?…
November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…