Review Trials Fusion: Ini Bukan Soal Kecepatan!

Reading time:
April 28, 2014

Kesimpulan

Trials Fusion JagatPlay (45)
Trials Fusion membuktikan diri sebagai sebuah game yang menarik untuk dijajal, terutama pada fakta bahwa ia adalah game yang menyenangkan, adiktif, dan super menantang di saat yang sama. Setiap level membutuhkan Anda untuk melakukan observasi secara mendalam, lewat serangkaian proses trial dan error, dan akhirnya memutuskan apa yang harus Anda lakukan untuk menyelesaikannya. Ingat, kecepatan adalah pedang bermata dua di game “racing” ini. Ia bisa menyelamatkan, tetapi ia juga bisa membunuh.

Sebuah game “racing platfomer”, berapa banyak dari Anda yang optimis bahwa konsep game seperti ini ternyata masih relevan untuk platform sekelas PC dan konsol next-gen yang mulai perlahan beralih ke mekanik gameplay lebih kompleks, cerita yang lebih berat, hingga visual yang lebih realistis. Apa yang dilakukan RedLynx dan Ubisoft tak ubahnya sebuah judi “mematikan” yang harus diakui, berakhir dengan sangat sukses. Trials Fusion menawarkan sebuah permainan yang tidak hanya menarik secara visual, tetapi juga menantang. Mekanik physicsnya yang butuh ekstra kehati-hatian untuk dikuasai dan fakta bahwa kecepatan bukanlah elemen utama membuat Anda mengambil pendekatan yang berbeda untuk menyelesaikan setiap track yang ada. Yang Anda butuhkan adalah keseimbangan dan momentum, lewat serangkaian proses trial dan error, yang perlahan namun pasti, tumbuh menjadi obsesi tersendiri.

Walaupun demikian, ada beberapa hal yang pantas untuk dicatat dari Trials Fusion ini, terutama dari fakta bahwa kelemahan ini cukup mencederai pengalaman gaming yang ia tawarkan. Satu hal yang paling signifikan adalah kualitas narasi yang sayangnya harus terus diulang sepanjang Anda mengulang sebuah track, yang notabene, menjadi hal yang esensial untuk Trials Fusion itu sendiri. Mendengarkan sebuah kalimat yang sama lebih dari puluhan kali ketika Anda mengejar jumlah medal lengkap bukanlah pengalaman yang menyenangkan. Hanya tinggal tunggu waktu hingga Anda benar-benar muak. Masalah lain juga ada pada user-interface Track Creator yang terlalu kompleks tanpa instruksi atau keterangan yang memadai, apa yang tengah dan harus Anda lakukan. Butuh ekstra kerja keras untuk menguasai hal ini.

Namun terlepas dari semua kelemahan tersebut, Trials Fusion membuktikan diri sebagai sebuah game yang menarik untuk dijajal, terutama pada fakta bahwa ia adalah game yang menyenangkan, adiktif, dan super menantang di saat yang sama. Setiap level membutuhkan Anda untuk melakukan observasi secara mendalam, lewat serangkaian proses trial dan error, dan akhirnya memutuskan apa yang harus Anda lakukan untuk menyelesaikannya. Ingat, kecepatan adalah pedang bermata dua di game “racing” ini. Ia bisa menyelamatkan, tetapi ia juga bisa membunuh.

Kelebihan

Perbedaan motor bukan sekedar soal desain tampilan, tetapi juga berpengaruh pada sensasi Anda mengendarainya.
Perbedaan motor bukan sekedar soal desain tampilan, tetapi juga berpengaruh pada sensasi Anda mengendarainya. ATV terasa lebih berat namun seimbang di saat yang sama.
  • Desain lingkungan yang memanjakan mata
  • Musik yang tepat memberikan atmosfer yang ada
  • Mekanik gameplay yang unik dan menantang
  • Usaha untuk menyuntikkan plot
  • Kendaraan yang tidak hanya berbeda di sisi desain, tetapi juga pada sensasi mengendarainya

Kekurangan

Tidak butuh waktu lama sampai Anda merasa muak mendengar narasi yang terus diulang di dalam track. Opsi yang lebih rasional adalah mematikannya secara total.
Tidak butuh waktu lama sampai Anda merasa muak mendengar narasi yang terus diulang di dalam track. Opsi yang lebih rasional adalah mematikannya secara total.
  • Narasi yang terus diulang ketika Anda mengulang level
  • Mode cipta track yang terlalu kompleks dan sulit untuk dikuasai
  • Kustomisasi yang dirasa tidak signifikan

Cocok untuk gamer: yang mencintai tantangan, senang dengan konsep racing platformer.

Tidak cocok untuk gamer: yang sangat mengandalkan kecepatan untuk menyelesaikan semua jenis game racing, tidak bisa sabar.

Pages: 1 2 3
Load Comments

PC Games

February 6, 2024 - 0

Menjajal Honkai Star Rail 2.0: Selamat Datang di Penacony, Semoga Mimpi Indah! 

Honkai Star Rail akhirnya memasuki versi 2.0 dengan memperkenalkan dunia…
December 14, 2023 - 0

Menjajal Prince of Persia – The Lost Crown: Kini Jadi Metroidvania!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh 5 jam pertama Prince of…
December 13, 2023 - 0

JagatPlay: Menikmati Festival Kenangan Teyvat Genshin Impact di Jakarta!

Seperti apa keseruan yang ditawarkan oleh event Festival Kenangan Teyvat…
December 7, 2023 - 0

Preview Zenless Zone Zero (ZZZ) Closed Beta 2: HoYoVerse Naik Level!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh masa closed beta 2 Zenless…

PlayStation

April 25, 2024 - 0

JagatPlay: Wawancara Eksklusif dengan Kim Hyung-Tae dan Lee Dong-Gi (Stellar Blade)!

Kami berkesempatan ngobrol dengan dua pentolan Stellar Blade - Kim…
April 24, 2024 - 0

Review Stellar Blade: Tak Hanya Soal Bokong dan Dada!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Stellar Blade ini? Mengapa kami…
April 22, 2024 - 0

Review Eiyuden Chronicle – Hundred Heroes: Rasa Rindu yang Terobati!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Eiyuden Chronicle: Hundred Heroes ini?…
April 11, 2024 - 0

Review Dragon’s Dogma 2: RPG Tiada Dua!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon’s Dogma 2? Mengapa kami…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…