Valve Ungkap Syarat Gratiskan Source 2

Reading time:
March 5, 2015
source 2 engine

Hanya dalam waktu berberapa hari saja, kita dibombardir dengan begitu banyak berita mengejutkan dari ajang GDC 2015, baik dari produsen perangkat keras maupun perangkat lunak di industri game. Namun kemenangan utama tampaknya dipegang oleh developer indie yang berusaha masuk ke dalam industri dari seluruh dunia. Bagaimana tidak? Hanya dalam beberapa hari saja, tiga engine utama untuk masuk ke dalam platform generasi terbaru – Unreal Engine 4 dari Epic, Unity5, dan Source 2 dari Valve dipastikan akan didistribusikan secara gratis. Namun tentu saja, ini bukan tindak amal. Sebagai sebuah bisnis selalu ada timbal balik yang harus disediakan oleh para developer yang menggunakan jasa mereka.

Epic Games meminta presentase keuntungan 5% untuk setiap USD 3.000/kuartal yang berhasil didapatkan oleh developer untuk sebuah proyek komersial jika mereka menggunakan Unreal Engine 4. Sementara Unity akan menggratiskan Unity5 untuk developer yang memiliki pendapatan / pendanaan game di bawah USD 100.000 namun meminta studio dengan dana di atas tersebut untuk membeli versi Professional mereka. Lantas, bagaimana dengan Valve dan Source 2 mereka sendiri?

Berbeda dengan Epic dengan sistem presentase dan Unity yang berpatok pada pendapatan, Valve tidak akan menarik uang dari Source 2. Syarat mereka hanya satu : developer harus merilis game mereka di Steam, di luar platform lain yang mereka targetkan.
Berbeda dengan Epic dengan sistem presentase dan Unity yang berpatok pada pendapatan, Valve tidak akan menarik uang dari Source 2. Syarat mereka hanya satu : developer harus merilis game mereka di Steam, di luar platform lain yang mereka targetkan.

Valve akhirnya berbagi syarat apa yang dibutuhkan untuk menggunakan Source 2 mereka secara cuma-cuma. Mereka menegaskan bahwa tidak akan meminta sistem bagi keuntungan dan sejenisnya. Valve hanya mensyaratkan satu hal – bahwa semua game yang menggunakan Source 2 harus dirilis di Steam, bersamaan dengan platform lain manapun yang ditargetkan oleh developer. Hal ini diungkapkan oleh salah satu petinggi Valve sendiri – Erik Johnson.

Walaupun terlihat “tidak menarik” keuntungan sama sekali, strategi Valve harus diakui cerdas. Meminta mereka merilis game di Steam, berarti membuka peluang bagi Valve untuk menarik keuntungan 30% dari total pendapatan game digital yang dirilis di portal distribusi mereka, seperti kebijakan yang mereka terapkan saat ini.

Apakah digratiskannya Source 2, Unreal Engine 4, dan Unity5 akan membuka kesempatan bagi lahirnya game-game indie dengan visual menawan? Kita tunggu saja.

 

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…

PlayStation

December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…
November 13, 2024 - 0

Review Dragon Age – The Veilguard: Seru Tanggung karena Canggung!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Age: The Veilguard ini?…
November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…