Otak Assassin’s Creed Bergabung ke EA

Sebagian besar gamer tampaknya tidak akan asing lagi dengan sosok Jade Raymond. Ia bisa dibilang sebagai sedikit dari developer wanita yang berhasil meraih perhatian publik, tidak hanya karena penampilan fisiknya, tetapi juga karya-karyanya yang luar biasa. Raymond merupakan salah satu co-creator yang melahirkan franchise game open-world andalan Ubisoft saat ini – Assassin’s Creed. Tidak hanya itu saja, semasa kiprahnya di Ubisoft Montreal, Jade Raymond juga mengawasi proses pengembangan Watch Dogs dan The Mighty Quest for Epic Loot. Secara mengejutkan, terlepas dari karirnya yang terus menanjak, Raymond keluar dari Ubisoft akhir tahun lalu. Dan kini, ia dipastikan tiba di publisher raksasa lain.
Jade Raymond dipastikan akan bergabung dengan Electronic Arts (EA) sebagai tenaga baru di sana. Ia akan diminta mengepalai sebuah studio baru bernama – Motive yang berbasis di Montreal. Tidak hanya itu saja, Jade Raymond juga dipercaya untuk menjadi pengawas developer Dead Space dan Battlefield Hardline – Visceral Games, yang dipercaya tengah mengembangkan sebuah proyek game Star Wars terpisah yang belum diumumkan ke publik. EA sendiri berharap agar Motive bisa menjadi studio baru yang lebih didasarkan pada kreativitas, dengan fokus untuk melahirkan judul game baru dan proyek-proyek mengagumkan lainnya.

Sayangnya, masih belum ada kepastian proyek perdana seperti apa yang akan dikerjakan oleh Motive. Namun sebuah situs resmi dan lowongan pekerjaan untuk mulai memenuhi studio ini mulai dipublikasikan. Akankah Jade Raymond memperlihatkan karir yang sama luar biasanya di EA? Kita tunggu saja.