Akhirnya, Valve Bagikan Item Immortal  Axe dari The International 2015!

Reading time:
November 18, 2015
axe comic

Penantian, ini yang mungkin dirasakan oleh banyak gamer DOTA 2 yang sempat mengikuti hype The International 2015 berhadiah belasan juta USD kemarin. Memberikan kontribusi yang cukup signifkan lewat sistem Compendium yang ditawarkan kala itu, Valve memang menjanjikan banyak konten kosmetik menggoda yang sulit untuk diabaikan begitu saja. Tidak hanya itu saja, mereka juga menetapkan target tertentu yang bisa dicapai untuk membuka lebih banyak lagi konten. Sayangnya, terlepas dari fakta bahwa DOTA 2 sudah mulai beralih ke turnamen Fall Major saat ini, ada banyak janji The International 2015 yang belum terpenuhi. Untungnya, satu akhirnya tiba!

Benar sekali, Valve memang masih beruntang beberapa konten untuk para pemilik Compendium The International 2015. Salah satunya akhirnya baru bisa terpenuhi saat ini juga. Benar sekali, kita membicarakan item immortal Axe! Bersama dengan sebuah komik digital puluhan halaman yang menjelaskan latar belakang dari munculnya item ini, Axe akhirnya mendapatkan set Immortal – Mantle of the Cinder Baron bersama dengan 1 ekstra style untuk para pemilik Compendium di atas level 135. Item immortal berbentuk cape ini memang tak terasa mewah dan hanya mengubah efek particle dan ability icons untuk skill Battle Hunger saja.

Item immortal ini berbentuk Cape - Mantle of Cinder Baron.
Item immortal ini berbentuk Cape – Mantle of Cinder Baron.
Ia mengubah efek partikel dan ikon Battle Hunger.
Ia mengubah efek partikel dan ikon Battle Hunger.

Dengan begini, Valve masih punya satu utang yang masih belum terpenuhi dan cukup diantisipasi – yakni layout map baru bernama “Desert Terrain” yang mengubah peta permainan menjadi padang pasir yang kering, lengkap dengan monster baru di dalamnya. Bagaimana dengan Anda sendiri para pemilik Compendium? Apakah item Immortal Axe ini cukup memenuhi keinginan Anda?

Where is our desert terrain, Valve?!!

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…

PlayStation

December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…
November 13, 2024 - 0

Review Dragon Age – The Veilguard: Seru Tanggung karena Canggung!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Age: The Veilguard ini?…
November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…