Dev. Battalion 1944 Akui Mode Campaign itu Mahal

Reading time:
February 26, 2016

Sudah berapa lama sejak terakhir Anda memainkan sebuah seri game FPS baru yang mengambil tema perang dunia kedua? Cukup lama untuk membuat sebagian besar dari kita begitu merindukannya. Ketika COD: Modern Warfare sukses besar, tren timeline cerita game FPS seolah terus bergerak maju dan menolak untuk melihat mundur. Perang di masa kini bergerak ke masa depan, penuh dengan skenario pengandaian yang bahkan mulai masuk kategori sci-fi. Terlepas dari permintaan gamer yang cukup kuat, harapan untuk melihat game FPS dengan tema perang lawas dari developer raksasa seolah mustahil. Namun bukan berarti harapan tersebut mati begitu saja. Kita masih punya – Battalion 1944.

Anda yang sempat mengikuti perkembangan berita game selama beberapa bulan terakhir tentu tak asing dengan nama yang satu ini. Battalion 1944 adalah proyek game shooter berbasis tema perang dunia kedua yang menjadikan multiplayer sebagai fokus utama. Dikembangkan Bulkhead Interactive, usaha mereka untuk mengumpulkan dana pengembangan dari Kickstarter akhirnya berhasil. Mereka berhasil mendulang bahkan lebih dari dua kali lipat dari dana yang dibutuhkan, dan kini mulai menetapkan stretch goal yang baru, termasuk kehadiran map multiplayer dengan setting momen sejarah ikonik di dalamnya. Menariknya lagi? Ada mode single-player campaign sebagai target di sana.

Dev. Batallion 1944 menjelaskan bahwa membangun mode single player campaign itu adalah sesuatu yang mahal.
Dev. Batallion 1944 menjelaskan bahwa membangun mode single player campaign itu adalah sesuatu yang mahal.

Berita buruknya? Mereka menetapkan stretch goal untuk mode single-player campaign tersebut di titik tertinggi alias dengan nilai paling mahal. Bulkhead meminta sekitar USD 1,2 juta untuk memenuhi permintaan yang terus didengungkan oleh gamer tersebut. Dalam pernyataan resminya, Bulkhead terbuka mengaku bahwa proses membangun mode single-player campaign bukanlah sesuatu yang mudah. Nilai tersebut rasional karena membuat mode seperti ini memang mahal dan mereka harus menginvestasikan lebih banyak uang dan waktu untuknya. Jikapun tercapai, mereka tetap tegas menyebut bahwa mode multiplayer tetap akan jadi fokus utama mereka. Game ini sendiri dikembangkan dengan menggunakan Unreal Engine 4.

Proses pendanaan Battalion 1944 ini sendiri masih akan berlangsung setidaknya hingga 8 hari ke depan dengan nilai sekitar USD 260.000 saat berita ini ditulis.

Bagaimana dengan Anda sendiri? Apakah Anda masih akan tertarik dengan game ini jika ia tak memuat mode single-player campaign di dalamnya?

Source: Kickstarter

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…

PlayStation

December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…
November 13, 2024 - 0

Review Dragon Age – The Veilguard: Seru Tanggung karena Canggung!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Age: The Veilguard ini?…
November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…