Hadapi Overwatch, Battleborn Turun Harga

Author
David Novan
Reading time:
May 24, 2016
Overwatch Beta (18)

Kesuksesan Overwatch ketika mengadakan masa Open Beta pada 5 hingga 9 Mei lalu, dengan jumlah pemain hampir 10 juta orang ternyata membuat toko retail game besar memikirkan ulang strateginya. Hal ini terlihat dengan dimulainya gelombang penjualan diskon Battleborn, game dari Gearbox Software dengan bentuk permainan mirip Overwatch yang dirilis pada awal Mei ini. Langkah yang diambil oleh banyak retailer tersebut, termasuk Amazon dan GameStop, membuat harga Battleborn jatuh ke posisi $40. Tampaknya retailer itu terharap gamer masih mau membeli stok Battleborn yang mereka miliki sebelum pasar dikuasai oleh Overwatch.

Pengadaan diskon tersebut bersamaan dengan dimulainya penjualan Overwatch. Meskipun Battleborn sempat menikmati keberhasilan penjualan ketika ia dirilis, tetapi besarnya antusias gamer terhadap Overwatch tampaknya akan menggoyahkan posisi game dari developer Borderlands tersebut. Padahal, CEO Gearbox Randy Pitchford sempat mengatakan di Februari, bahwa Battleborn merupakan investasi terbesar dari perusahaan tersebut. Besarnya kompetisi di genre game yang termasuk baru tersebut membuat Randy yakin bahwa pasarnya pasti besar.

Berharapan dengan Overwatch yang akhirnya diirlis ke pasaran, Gearbox menurunkan harga Battleborn.
Berhadapan dengan Overwatch yang akhirnya diirlis ke pasaran, Gearbox menurunkan harga Battleborn.

Walaupun demikian, kehadiran Overwatch masih belum pasti menjadi vonis mati untuk Battleborn. Apalagi game tersebut akan menghadirkan DLC yang menyertakan easter egg dari Borderlands 3 yang sedang dalam pembuatan. Sekarang tinggal menunggu apakah Overwatch yang berhasil melampaui rekor pemain Open Beta dari Star Wars Battlefront dan Destiny akan menggulung game serupa dalam gelombangnya.

Source: GameSpot

 

Load Comments

PC Games

January 20, 2023 - 0

Review A Space for the Unbound: Standar Tertinggi Game Indonesia Saat Ini!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh A Space for the Unbound?…
October 18, 2022 - 0

Review Uncharted Legacy of Thieves (PC): Drake Pindah Rumah!

Seperti apa performa dan fitur yang ditawarkan oleh Uncharted Legacy…
September 23, 2022 - 0

Review IMMORTALITY: Misteri Dalam Misteri Dalam Misteri!

Apa yang sebenarnya  ditawarkan oleh IMMORTALITY? Mengapa kami menyebutnya game…
August 19, 2022 - 0

Review Cult of the Lamb: Menyembah Setan Sambil Bertani!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Cult of the Lamb ini?…

PlayStation

March 29, 2023 - 0

Review Resident Evil 4 Remake: Mengulang Sebuah Keajaiban!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Resident Evil 4 Remake ini?…
March 15, 2023 - 0

Review Resident Evil Village (VR): Panik? Panik Lah!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Resident Evil Village dalam mode…
February 28, 2023 - 0

Wawancara dengan Naoki Yoshida (Final Fantasy XVI)!

Kami berkesempatan untuk mewawancarai otak Final Fantasy XVI - Naoki…
February 28, 2023 - 0

Impresi Final Fantasy XVI: Langsung Kandidat Game of the Year 2023!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Final Fantasy XVI? Mengapa kami…

Nintendo

November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…
August 4, 2022 - 0

Preview Xenoblade Chronicles 3: Seperti Sebuah Keajaiban!

Kesan pertama apa yang ditawarkan Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…
April 6, 2022 - 0

Review Kirby and The Forgotten Land: Ini Baru Mainan Laki-Laki!

Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Kirby and the Forgotten…