Dev. Brink Dibeli Perusahaan Daging Ayam

Author
David Novan
Reading time:
July 12, 2016
splash damage

Kerasnya persaingan bisnis dan kondisi global yang tidak menguntungkan terkadang bisa membuat perusahaan besar banting setir. Terlebih untuk Leyou Industries; perusahaan penyedia daging ayam dari propinsi Fujian di China – yang membeli studip pengembangan game Splash Damage baru-baru ini. Langkah ekstrim yang diambil oleh Leyou Industries ternyata bukan sekadar main-main, karena sebelumnya perusahaan raksasa ini juga sempat mengakuisisi developer game lainnya, Digital Extremes pada Juli 2015. Digital Extremes adalah studio developer yang sempat terlibat dalam pembuatan judul game fenomenal, seperti franchise Unreal Tournament, Bioshock 2, dan Warframe.

Mengapa perusahaan penyedia daging ayam tersebut serius menceburkan dirinya ke bisnis pengembangan game? Terutama bila dilihat dari Splash Damage yang terlibat dalam pembuatan game seperti Enemy Territory: Quake Wars, Wolfenstein: Enemy Territory, Gears of  Wars: Ultimate Edition, serta porsi multiplayer dari Doom 3, Batman: Arkham Origins, dan Gears of War 4. Selain Splash Damage, perusahaan pendukungnya juga diakuisisi oleh Leyou Industries, seperti Fireteam dan Warchest.

Dev. Brink - Splash Damage dibeli oleh perusahaan penyedia daging ayam dari China.
Dev. Brink – Splash Damage dibeli oleh perusahaan penyedia daging ayam dari China.

Menurut press release yang didapatkan dari Hong Kong exchange, Leyou Industries merasa bisnis pakan mengalami penurunan beberapa tahun belakangan, dan Leyou Industries mencari daerah baru untuk pengembangan usahanya. Tingginya perkembangan bisnis video game meskipun ekonomi dunia melambat sekalipun menjadi perhatian utama Leyou Industries, yang berujung pada diakuisisinya Digital Extremes dan kemudian Splash Damage. Perusahaan ini juga sudah sempat mengeruk keuntungan pada 2015 lalu dari bisnis gamenya, sekitar 70% dari penghasilan kotornya berasal dari bisnis video game!

Source: Xbox Achievements

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…
June 12, 2024 - 0

Preview My Lovely Empress: Racun Cinta Raja Racikan Dev. Indonesia!

Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh My Lovely Empress di…
February 6, 2024 - 0

Menjajal Honkai Star Rail 2.0: Selamat Datang di Penacony, Semoga Mimpi Indah! 

Honkai Star Rail akhirnya memasuki versi 2.0 dengan memperkenalkan dunia…

PlayStation

October 4, 2024 - 0

Review Silent Hill 2 Remake: Akhirnya Si Bukit Sunyi Berkabut Kembali!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Silent Hill 2 Remake ini?…
September 26, 2024 - 0

Review Zenless Zone Zero: Masih Mencari Jati Diri!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Zenless Zone Zero alias ZZZ…
September 17, 2024 - 0

Review Dead Rising Deluxe Remaster: Mayat Hidup yang Kian Hidup!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dead Rising Deluxe Remaster ini?…
September 5, 2024 - 0

Review ASTRO BOT: Game Platformer Terbaik Playstation Sejauh Ini!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Astro Bot ini? Mengapa kami…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…