Sony Ingin Targetkan PS Vita untuk Anak di Jepang

Reading time:
March 29, 2017

Sepertinya sudah menjadi rahasia umum bahwa Sony memang tidak lagi melihat Playstation Vita sebagai pasar yang “potensial”. Jika dibandingkan dengan apa yang mereka persiapkan dan rencanakan untuk Playstation 4, Anda bisa melihat perbedaan yang signifikan di antara keduanya. Apalagi Sony sendiri sempat mengumumkan bahwa mereka tak lagi tertarik untuk mengembangkan konten first party di PS Vita. Apakah ini berarti mereka lepas tangan begitu saja? Sepertinya tidak demikian. Boss besar Sony Computer Entertaiment Japan Asia justru punya rencana utuk handheld yang berusia setidaknya 6 tahun ini.

Dalam wawancara terbarunya denga n Tredy Nikkei, Atsushi Morita membicarakan potensi Playstation Vita sebagai handheld untuk “anak-anak”. Ia mengaku bahwa rilis Minecraft di Oktober 2014 yang lalu telah berhasil membawa anak-anak ke handheld ini, gamer-gamer muda yang potensial. Sebuah pencapaian yang ia sebut terasa signifikan. Oleh karena itu, setidaknya di Jepang, Sony “menjual” PS Vita sebagai handheld anak-anak. Mereka akan terus berkonsentrasi melakukan hal tersebut, bahkan berencana untuk mengembangkan IP khusus yang ditujukan pada gamer-gamer muda yang satu ini.

Berkat kesuksesan Minecraft, Sony ini menargetkan anak-anak sebagai pasar utama PS Vita di Jepang.
Berkat kesuksesan Minecraft, Sony ini menargetkan anak-anak sebagai pasar utama PS Vita di Jepang.

Sayangnya, Morita sendiri tidak angkat bicara lebih banyak soal “IP khusus” yang tengah mereka  kembangkan tersebut. Bagaimana dengan Anda sendiri? Berapa banyak dari Anda yang masih memiliki PS Vita dan aktif menggunakannya?

Source: Kotaku

Load Comments

PC Games

September 8, 2023 - 0

Review HoneyCome: Kelewat Nakal, Kelewat Mahal!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh HoneyCome? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
July 12, 2023 - 0

Review DOTA 2 (Edisi 10 Tahun): Masih Ketagihan!

Bagaimana sensasi memainkan DOTA 2 di usianya yang kini menginjak…
April 6, 2023 - 0

Review Troublemaker: Hasrat Tinggi tapi Impotensi!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Troublemaker di versi akhir? Apa…
January 20, 2023 - 0

Review A Space for the Unbound: Standar Tertinggi Game Indonesia Saat Ini!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh A Space for the Unbound?…

PlayStation

September 25, 2023 - 0

Review Mortal Kombat 1: Tetap, Mutilasi Adalah Solusi!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Mortal Kombat 1 ini? Mengapa…
September 20, 2023 - 0

Review The Crew Motorfest: Aloha, Mari Balap Bahagia!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh The Crew Motorfest? Mengapa kami…
September 13, 2023 - 0

Review Baldur’s Gate 3: Emang Boleh RPG Sekeren dan Seadiktif Ini?

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Baldur’s Gate 3? Mengapa kami…
September 8, 2023 - 0

Review Sea of Stars: Paket Lengkap Rasa Klasik!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Sea of Stars? Mengapa kami…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…