Take-Two: Sukses Red Dead Redemption 2 Tak Tergantung Waktu Rilis

Bagi gamer, video game mungkin merupakan sebuah dunia “pelarian” dari masalah dunia nyata atau sekedar sebuah pemenuhan fantaasi interaktif yang sulit untuk ditawarkan oleh industri hiburan lainnya. Namun bagi para pelakunya, ia tetaplah sebuah bisnis dengan satu misi utama – kesuksesan dari sisi pendapatan dan penjualan. Ada begitu banyak elemen kecil yang harus diperhatikan, dari detail di dalam game yang ditawarkan hingga kebijakan yang bisa ditempuh untuk memaksimalkan hal tersebut. Salah satu hal lain yang harus dipertimbangkan? Tentu saja jadwal rilis. Memanfaatkan momen rilis terbai, terutama di libur akhir tahun adalah cara yang seringkali ditempuh. Namun bagi Take-Two, hal ini tak penting untuk Red Dead Redemption 2.
Seperti yang kita tahu, Take-Two dan Rockstar Games baru mengumumkan penundaan rilis game open-world bertema dunia barat liar tersebut ke tahun 2018, setelah sempat direncanakan untuk musim gugur tahun ini. Ekstra waktu ini dibutuhkan untuk membuat game ini lebih sempurna. Satu yang menarik? Take-Two secara eksplisit menunjukkan rasa optimisme mereka soal proyek ini. CEO – Strauss Zelnick menyebut bahwa tanggal / jendela rilis bukanlah sesuatu yang penting untuk Red Dead Redemption 2.

Bahwa ia tidak harus dijual di bulan atau waktu tertentu untuk bisa laku di pasaran. Zelnick menyebut bahwa Red Dead Redemption pertama tetap berhasil laku keras di tahun 2010 silam walaupun dirilis di pertengahan tahun. Ia percaya bahwa gamer selalu akan terbuka untuk membeli game apapun sepanjang tahun selama game tersebut memang menawarkan pengalaman gamingn yang fantastis. Aktivitas belanja tidak berhenti di musim panas, misalnya.
Red Dead Redemption 2 sendiri kini rencananya akan dirilis pada musim semi tahun 2018 mendatang untuk Playstation 4 dan Xbox One. Bagaimana dengan Anda sendiri? Berapa banyak dari Anda yang punya waktu atau bulan khusus untuk membeli game-game terbaru yang Anda inginkan?
Source: Gamespot