Akhirnya, Battleborn Jadi Free to Play!

Reading time:
June 7, 2017

Sebutkan salah satu kasus rilis game terburuk di tahun 2016 silam? Sebagian besar dari Anda mungkin langsung memikirkan nama No Man’s Sky dari Hello Games yang penuh kontroversi di awal rilis. Namun percaya atau tidak, terlepas dari kegagalan kualitas game “simulasi” luar angkasa tersebut, ia tetap berhasil mendulang penjualan yang cukup besar atas nama hype. Namun kasus yang lebih buruk sebenarnya terjadi pada game FPS berbasis multiplayer dari Gearbox Software – Battleborn. Kalah pamor dari Overwatch, konten yang tak menarik, ia bahkan sudah didiskon cukup “tajam” hanya berselang beberapa minggu sejak rilis. Anehnya lagi? Selama setahun terakhir ini, Gearbox bersikukuh untuk tidak merilis ulang ia sebagai game free to play. Setidaknya hingga saat ini.

Battleborn akhirnya secara resmi mengumumkan program “Free Trial” yang jika dicermati kontennya, sebenarnya berisi satu kesimpulan yang sederhana – bahwa Battleborn kini berubaha format menjadi game free to play. Format “Free Trial” ini akan memungkinkan gamer untuk mencicipi Battleborn secara cuma-cuma di lintas mode gameplay dan peta yang ada, dengan rotasi 6 dari 30 hero untuk setiap minggunya.

Mengusung nama
Mengusung nama “Free Trial”, Battleborn menuju format free to play dengan sistem rotasi 6 hero / minggu.

Gamer bisa membeli ekstra konten termasuk hero untuk digunakan dengan mata uang in-game atau langsung menukarnya dengan uang nyata via fitur microtransactions yang ada. Mereka yang sudah membeli game ini sebelumnya akan naik status menjadi “Founder” dan akan dimanjakan dengan ragam bonus nantinya, termasuk mata uang dan item kosmetik eksklusif.

Battleborn: Free Trial ini sendiri rencananya akan dilepas mulai tanggal 13 Juni 2017 mendatang, untuk Playstation 4, Xbox One, dan tentu saja – PC. Untuk versi konsol, PS Plus dan Xbox Live Gold dibutuhkan untuk memainkannya. Tertarik? Atau menurut Anda, ini adalah strategi yang sudah sangat terlambat?

Load Comments

PC Games

January 20, 2023 - 0

Review A Space for the Unbound: Standar Tertinggi Game Indonesia Saat Ini!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh A Space for the Unbound?…
October 18, 2022 - 0

Review Uncharted Legacy of Thieves (PC): Drake Pindah Rumah!

Seperti apa performa dan fitur yang ditawarkan oleh Uncharted Legacy…
September 23, 2022 - 0

Review IMMORTALITY: Misteri Dalam Misteri Dalam Misteri!

Apa yang sebenarnya  ditawarkan oleh IMMORTALITY? Mengapa kami menyebutnya game…
August 19, 2022 - 0

Review Cult of the Lamb: Menyembah Setan Sambil Bertani!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Cult of the Lamb ini?…

PlayStation

March 15, 2023 - 0

Review Resident Evil Village (VR): Panik? Panik Lah!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Resident Evil Village dalam mode…
February 28, 2023 - 0

Wawancara dengan Naoki Yoshida (Final Fantasy XVI)!

Kami berkesempatan untuk mewawancarai otak Final Fantasy XVI - Naoki…
February 28, 2023 - 0

Impresi Final Fantasy XVI: Langsung Kandidat Game of the Year 2023!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Final Fantasy XVI? Mengapa kami…
February 24, 2023 - 0

Review Like a Dragon – Ishin: Drama Samurai yang Ramai!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Like a Dragon: Ishin? Lantas,…

Nintendo

November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…
August 4, 2022 - 0

Preview Xenoblade Chronicles 3: Seperti Sebuah Keajaiban!

Kesan pertama apa yang ditawarkan Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…
April 6, 2022 - 0

Review Kirby and The Forgotten Land: Ini Baru Mainan Laki-Laki!

Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Kirby and the Forgotten…