Beberapa Game Eksklusif PS3 Mulai Bisa Dijalankan di Emulator

Reading time:
August 4, 2017

 

qFgEq2_8

Perkembangan emulator memang selalu jadi pemandangan menarik setiap kali pergantian generasi platform terjadi. Bahwa bersama dengan kemajuan teknologi jeroan PC yang kian menguat dan dedikasi para tim developer di belakangnya, gamer PC kini berkesempatan untuk menjajal game-game yang selama ini dirilis secara eksklusif untuk platform tersebut. Salah satu emulator yang cukup populer tersebut adalah RPCS3 yang mulai memperlihatkan progress cukup signifikan setelah didukung lewat dana Patreon. Kini, lewat blog post resmi mereka, mereka mulai membicarakan progress untuk game eksklusif lain selain Persona 5.

Menggunakan waktu ini untuk menguji beberapa hal teknis yang mereka sempurna, RPCS3 secara resmi mengumumkan bahwa beberapa game eksklusif Playstation 3 yang dulunya tidak bisa diemulasi sama sekali kini sudah bisa masuk ke dalam gameplay itu sendiri. Walaupun harus diakui, ia masih memiliki banyak masalah seperti framerate dan kecepatan game yang masih berantakan. Game-game seperti Drakengard 3, Hatsune Miku: Project Diva F 2nd, Kingdom Hearts 1.5 HD Remix, dan sebagian besar seri Yakuza PS3 memperlihatkan progress menjanjikan tersebut.

RPCS3 memastikan bahwa game-game eksklusif yang sebelumnya selalu berakhir dengan layar hitam, kini berujung bisa dijalankan di emulator walaupun tak sempuna.
RPCS3 memastikan bahwa game-game eksklusif yang sebelumnya selalu berakhir dengan layar hitam, kini berujung bisa dijalankan di emulator walaupun tak sempuna.

Walaupun masih terhitung jauh sebelum kita bisa menikmati game-game ini dalam kondisi yang sempurna via RPCS3, namun apa yang berhasil dicapai oleh tim emulator ini untuk waktu yang terhitung singkat tentu saja tetap, sesuatu yang pantas untuk diacungi jempol. Sayangnya, game eksklusif sekelas Uncharted atau The Last of Us sendiri masih belum terlihat saat ini.

Source: RPCS3

Load Comments

PC Games

February 6, 2024 - 0

Menjajal Honkai Star Rail 2.0: Selamat Datang di Penacony, Semoga Mimpi Indah! 

Honkai Star Rail akhirnya memasuki versi 2.0 dengan memperkenalkan dunia…
December 14, 2023 - 0

Menjajal Prince of Persia – The Lost Crown: Kini Jadi Metroidvania!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh 5 jam pertama Prince of…
December 13, 2023 - 0

JagatPlay: Menikmati Festival Kenangan Teyvat Genshin Impact di Jakarta!

Seperti apa keseruan yang ditawarkan oleh event Festival Kenangan Teyvat…
December 7, 2023 - 0

Preview Zenless Zone Zero (ZZZ) Closed Beta 2: HoYoVerse Naik Level!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh masa closed beta 2 Zenless…

PlayStation

March 27, 2024 - 0

Menjajal DEMO Stellar Blade: Sangat Berbudaya!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh demo Stellar Blade ini? Mengapa…
March 22, 2024 - 0

Review Rise of the Ronin: Jepang Membara di Pedang Pengembara!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Rise of the Ronin ini?…
March 21, 2024 - 0

JagatPlay: Wawancara Eksklusif dengan Yosuke Hayashi dan Fumihiko Yasuda (Rise of the Ronin)!

Kami sempat berbincang-bincang dengan Yosuke Hayashi dan Fumihiko Yasuda terkait…
March 19, 2024 - 0

Review Unicorn Overlord: Kuda, Tahta, Wanita!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Unicorn Overlord ini? Mengapa kami…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…