Dianggap Menyontek, Nintendo Switch Dituntut Hukum

Reading time:
August 11, 2017
skyrim switch

Sepertinya sudah jadi pemandangan yang sangat umum di industri game, bahwa sebuah produk sukses yang dianggap berhasil mendulang kesuksean, berakhir dituntut oleh pihak tertentu di meja hijau. Klaimnya sendiri begitu beragam, dari yang rasional dan bisa dimengerti hingga yang tergolong aneh dan tidak masuk akal. Nintendo, sebagai salah satu pelaku industri game terbesar, sepertinya juga tidak terhindarkan dari masalah yang satu ini. Produk konsol hybrid mereka – Nintendo Switch mendapatkan tuntutan hukum serupa.

Adalah produsen pendukung perangkat mobile – Gamevice yang melemparkan tuntutan hukum tersebut. Mereka menuduh Nintendo telah menyontek teknologi yang sempat mereka tawarkan di produk bernama Wikipad bersama dengan kontroler mereka yang juga bisa dicabut-pasang. Atas kesamaan ini, Gamevice menuntut ganti rugi uang sekaligus pelarangan peredaran Nintendo Switch di pasar Amerika Serikat. Tuntutan hukum tersebut sudah diserahkan di tanggal 9 Agustus 2017 yang lalu.

Dianggap menyontek konsep produk mereka, Gamevice menuntut hukum Nintendo Switch.
Dianggap menyontek konsep produk mereka, Gamevice menuntut hukum Nintendo Switch.

Baik Gamevice ataupun Nintendo sendiri masih belum buka mulut atau memberikan komentar resmi apapun terkait tuntutan hukum yang satu ini. Bagaimana menurut Anda sendiri? Apakah Nintendo Switch memang terlihat menyontek konsep dan teknologi milik Gamevice?

Source: Engadget

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…

PlayStation

December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…
November 13, 2024 - 0

Review Dragon Age – The Veilguard: Seru Tanggung karena Canggung!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Age: The Veilguard ini?…
November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…