6. Jihl Nabaat (Final Fantasy XIII)

Sebagian besar dari Anda mungkin melupakan sosok antagonis yang satu ini. Namun bagi mereka yang sempat mencicipi game yang menjadikan Lightning sebagai karakter utama ini, pertemuan perdana dengan Jihl Nabaat – salah satu karakter antagonis di seri yang satu ini akan membuat Anda jatuh hati dengan pandangan pertama. Trope yang ia usung bertolak belakang dengan gadis megane yang pemalu, tetapi lebih ke instrumen yang kian memperkuat kapabilitas perannya dan tentu saja kepribadiannya yang kuat. Walaupun banyak porsi adegan dimana ia berujung melepaskan kacamatanya, penampilannya dengannya akan membuat hati Anda luluh sejak pandangan pertama.

5. Katherine McBride (Catherine)

Kita sepertinya sudah tahu seperti apa selera Vincent yang tentu saja, akan merefleksikan ketertarikan Anda pada desain karakter tertentu, yang menurut kami akan berujung lebih banyak ke arah Catherine. Ada yang menarik dari sosok pacar Vincent yang seharusnya – Katherine McBride yang seolah hadir sebagai anti-tesis dari apa yang ditawarkan oleh Catherine. Seorang wanita berambut panjang, berwajah sama manisnya, tetapi tidak dengan kepribadian “gampangan” ala Catherine. Kita berhadapan dengan wanita dengan pakaian hitam tertutup yang merepresentasikan kepercayaan diri, yang tidak ragu untuk menyuarakan keberatan, memperjuangkan apa yang ia inginkan, cerdas, dewasa, tetapi sekaligus pula tetap mencintai Vincent seperti pacar yang seharusnya. Siap untuk membuat hati pria manapun mengutuk sosok Vincent, pastinya.

4. Litchi Faye Ling (BlazBlue)

Anda tahu konsep megane seperti apa yang paling tidak imbang, baik di anime, manga, ataupun video game? Karakter-karakter berkacamata yang tidak hanya sekedar percaya diri saja, tetapi juga didukung dengan desain kostum yang menyuarakan sensualitas. Seolah kacamata sama sekali tidak mewakili sebuah kepribadian yang tertutup sama sekali. Kombinasi keseksian dan kecerdasan dalam batas optimal itulah yang ditawarkan oleh salah satu karakter wanita BlazBlue – Litchi Faye Ling yang fenomena. Sosok berkacamata yang walaupun secara desain terlihat cukup berlebihan, namuna akn membuat Anda tidak bisa berpaling dengan ragam “kelebihan” yang ia tawarkan.

3. Futaba Sakura (Persona 5)

Jika harus berbicara jujur, jika mengacu pada trope yang ada, apa yang dilakukan Atlus dengan Persona 5 untuk sosok Futaba Sakura memang mendorong dan menawarkan trope tersebut ke batas paling optimal. Kita berbicara soal karakter wanita berkacamata yang benar-benar kutu buku dan menutup diri dari dunia luar. Ketika ia mau tidak mau mulai memberanikan diri untuk berinteraksi dengan orang lain, Anda menemukan tingkah laku yang kikuk dan kecemasan yang sepertinya memang seringkali mengikuti, karakter dengan desain seperti ini. Namun semuanya terbayar manis ketika pelan tapi pasti, Persona 5 menggerakkan cerita bersama dengan berubahnya karakter Futaba Sakura yang semakin fleksibel. Ketika titik itu terpenuhi, ia mengobarkan “rasa manis” tersendiri, apalagi jika Anda mengejar level romansa dengannya.