THQ Nordic: Darksiders 3 Berhasil Balik Modal

Reading time:
February 18, 2019
darksiders 34 600x338 1

Kekuatan uang yang entah darimana datangnya, kalimat yang satu ini sepertinya mampu menjelaskan posisi THQ Nordic dengan jelas di industri game. Publisher yang “meminjam” nama THQ atas nama familiaritas setelah membeli beberapa studio, judul game, serta tim-nya ini memang menggila. Bagaimana tidak? Hampir setiap bulan, Anda selalu mendengar bagaimana perusahaan ini terus “berbelanja” – dengan membeli studio-studio indie ternama sekelas Warhorse Studios hingga mendapatkan hak atas judul game yang mungkin sempat dilupakan. Namun setidaknya berkat THQ Nordic, kita sempat menemui Darksiders 3 tahun lalu.

Dikembangkan oleh tim lama yang sama, kehadiran Darksiders 3 yang menjadikan Fury sebagai karakter utama memang tidak berhasil memuaskan apa yang dibutuhkan fans. Namun rasa antisipasi yang kuat tetap membuatnya tampil sebagai produk yang menarik untuk dilirik. THQ Nordic memang masih belum mencatatkan keuntungan besar darinya, namun setidaknya Darksiders 3 dikonfirmasikan sudah balik modal.

darksiders 3
THQ Nordic menyebut bahwa penjualan Darksiders 3 sudah menutupi biaya pengembangan dan marketing-nya alias balik modal.

Hal ini mereka ungkapkan via laporan finansial terbaru. THQ Nodic menyebut bahwa Darksiders 3 berkontribusi sekitar 38% dari peningkatan penjualan yang mereka catatkan, dengan pendapatan yang sudah cukup untuk menutupi biaya pengembangan dan juga marketing. Sayangnya mereka tidak berbicara lebih jauh terkait rencana untuk franchise yang satu ini ke depannya.

Bagaimana dengan Anda sendiri? Berapa banyak dari Anda yang membeli Darksiders 3 tahun lalu dan berkontribusi pada angka ini?

Source: GamaSutra

Load Comments

PC Games

September 8, 2023 - 0

Review HoneyCome: Kelewat Nakal, Kelewat Mahal!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh HoneyCome? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
July 12, 2023 - 0

Review DOTA 2 (Edisi 10 Tahun): Masih Ketagihan!

Bagaimana sensasi memainkan DOTA 2 di usianya yang kini menginjak…
April 6, 2023 - 0

Review Troublemaker: Hasrat Tinggi tapi Impotensi!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Troublemaker di versi akhir? Apa…
January 20, 2023 - 0

Review A Space for the Unbound: Standar Tertinggi Game Indonesia Saat Ini!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh A Space for the Unbound?…

PlayStation

September 25, 2023 - 0

Review Mortal Kombat 1: Tetap, Mutilasi Adalah Solusi!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Mortal Kombat 1 ini? Mengapa…
September 20, 2023 - 0

Review The Crew Motorfest: Aloha, Mari Balap Bahagia!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh The Crew Motorfest? Mengapa kami…
September 13, 2023 - 0

Review Baldur’s Gate 3: Emang Boleh RPG Sekeren dan Seadiktif Ini?

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Baldur’s Gate 3? Mengapa kami…
September 8, 2023 - 0

Review Sea of Stars: Paket Lengkap Rasa Klasik!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Sea of Stars? Mengapa kami…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…