Valve Tegaskan Komitmen “Perbaiki” Artifact

Reading time:
April 2, 2019
artifact1 600x338 1

Tidak semua hal yang disentuh Valve berakhir menjadi “emas”, kenyataan pahit inilah yang harus kita hadapi. Terlepas dari fakta bahwa beberapa proyek mereka berakhir fantastis, dari seri game lawas seperti Portal dan Half-Life hingga eksistensi Steam sebagai portal game digital super populer, Valve juga sempat dirudung banyak produk gagal. Beberapa bukti seperti gagalnya konsep Steam Machine untuk lepas landas hingga tentu saja game kartu terbaru mereka – Artifact. Setelah diam untuk waktu yang cukup lama tanpa kejelasan, Valve akhirnya angkat bicara terkait game yang satu ini.

Sempat diam dengan masa depan yang tidak jelas, Valve akhirnya angkat bicara terkait Artifact dalam sebuah post resmi. Mereka mengakui bahwa memang ada masalah dengan game kartu yang satu ini, terutama bagaimana ekspektasi mereka terasa berbanding terbalik dengan respon gamer terhadapnya. Valve merasa bahwa strategi update berkala tidak akan bisa “menyelamatkan” Artifact begitu saja. Oleh karena itu, mereka lebih memilih untuk menganalisa ulang segala sesuatunya dari desain game itu sendiri, sistem ekonomi, hingga pengalaman multiplayer yang ada. Valve akan berupaya “memperbaiki” Artifact sebelum melemparkan update berkala untuknya.

artifact
Alih-alih menyerah, Valve menegaskan akan terus memperbaiki Artifact.

Valve juga yakin bahwa proses ini tidak mudah. Hal seperti ini biasanya akan butuh eksperimen dan proses pengembangan yang memakan waktu lama. Namun mereka menegaskan tidak akan berhenti. Mereka justru sangat tertarik untuk mengatasi setiap tantangan yang ada. Sayangnya, tidak ada informasi lebih pasti kira-kira kapan kita bisa mengantisipasi perubahan signifikan pertama pada Artifact.

Bagaimana dengan Anda sendiri? Anda cukup optimis Artifact masih bisa “diselamatkan”?

Source: SteamCommunity

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…
June 12, 2024 - 0

Preview My Lovely Empress: Racun Cinta Raja Racikan Dev. Indonesia!

Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh My Lovely Empress di…

PlayStation

November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…
October 25, 2024 - 0

JagatPlay: Wawancara dengan Takayuki Nakayama & Shuhei Matsumoto (Street Fighter 6)!

Kami sempat mewancarai dua pentolan Street Fighter 6 - Takayuki…
October 17, 2024 - 0

Review Dragon Ball – Sparking! Zero: Enggak Ada Matinya!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Ball - Sparking! Zero?…
October 11, 2024 - 0

Review Metaphor – ReFantazio: Pelik Politik Dunia Fantasi!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Metaphor: ReFantazio ini? Mengapa kami…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…