Luminous Engine Unjuk Ray Tracing
Tidak hanya sekedar mengembangkan game-game andalan mereka saja, banyak developer raksasa juga berakhir melahirkan engine mereka sendiri. Tujuan utamanya tentu saja optimalisasi pengembangan yang lebih baik, dengan misi kedua, memaksimalkan keuntungan karena mereka tak perlu lagi berbagi pendapatan dengan sang pemilik engine jika mereka berakhir menggunakan engine third party. Salah satu developer yang memiliki engine seperti ini adalah Square Enix dengan Luminous Engine mereka. Untuk Anda yang tidak terlalu familiar, Luminous Engine merupakan engine Final Fantasy XV.
Setelah sempat memperlihatkan demo memukau beberapa tahun yang lalu, Square Enix akhirnya melepas demo terbaru berjudul “Back Stage” untuk memperlihatkan perkembangan engine yang kini berdiri di bawah Luminous Productions ini. Maka seperti kebanyakan engine saat ini, simulasi cahaya realistis “ray tracing” menjadi kunci daya tarik, yang mereka demokan lewat akurasi cahaya, bayangan, dan cermin dari sosok wanita yang tengah merias wajahnya sendiri. Demo ini sendiri disebut-sebut dijalankan dengan 1 keping GeForce RTX 2080 Ti.

Walaupun Luminous Productions masih belum secara resmi memperkenalkan game perdana mereka, namun demo ini setidaknya cukup untuk membuktikan bahwa Luminous Engine memang siap untuk tampil memesona di platform generasi selanjutnya. Bagaimana dengan Anda sendiri? Berapa banyak dari Anda yang saat ini sudah mengadopsi teknologi RTX?