Mesin Arcade Sekaligus Jadi Server Cloud Gaming, SEGA Umumkan Fog Gaming
Sebagian besar gamer sepertinya setuju bahwa masa depan gaming memang terletak di tangan cloud gaming. Namun untuk bisa memastikan hal tersebut, ada banyak hal yang harus dipersiapkan terlebih dahulu, terutama untuk soal kecepatan dan kestabilan koneksi internet di pasar yang hendak dikejar. Karena jika ia berujung menjadi pengalaman bermain di resolusi rendah dengan latency tinggi, sebagian besar gamer akan tetap memilih untuk bertahan di konsep konsol yang konvensional. Tantangan ini jugalah yang mulai dipikirkan oleh SEGA untuk pasar lokal mereka – Jepang. Solusi yang hendak mereka usung? Fog Gaming.
Namanya dipilih karena dianggap lebih membumi daripada Cloud Gaming, Fog Gaming sendiri merupakan strategi SEGA untuk menawarkan opsi cloud gaming yang lebih minim masalah teknis. Caranya? Dengan mengubah mesin-mesin arcade mereka menjadi server cloud gaming itu sendiri. Dengan tidak kurang dari 200 pusat arcade SEGA tersebar di seluruh Jepang, posisi arcade yang dekat dengan gamer akan memungkinkan layanan cloud gaming ini berjalan dengan latency lebih rendah. Fungsi ini tentu tidak tersedia di mesin arcade generasi saat ini. SEGA berencana untuk mulai mengembangkan mesin arcade next-gen yang akan memenuhi ambisi yang satu ini.
SEGA juga mengaku tertarik untuk membuka layanan Fog Gaming mereka untuk perusahaan dan industri yang lain. SEGA juga yakin strategi ini juga akan bisa berujung menguntungkan para pemilik arcade centre, sekaligus memberikan fungsi dan tujuan baru sebagai data center. Mengingat ia sangat mengandalkan infrastruktur mesin arcade mereka, sepertinya teknologi Fog Gaming ini hanya akan tersedia di negara spesifik seperti Jepang.
Bagaimana menurut Anda? Apakah ide Fog Gaming milik SEGA ini terhitung jenius? Atau terdengar mustahil untuk bisa berhasil?
Source: frontlinejp