Steam Larang Developer Promosi Game Versi Non-Steam di Sesi Community

Reading time:
August 18, 2020
gabe newell steam 600x375

Sebagai platform dengan usia yang lebih “tua” dan berpengalaman, keunggulan Steam memang tidak hanya terletak pada masa diskon super menggodanya yang didistribusikan rutin per musim di setiap tahunnya saja. Ia juga hadir sebagai platform digital dengan segudang fitur yang solid, dari kesempatan backup game, regional pricing untuk opsi game original lebih terjangkau, hingga fitur seperti Community – dimana developer dan fans bisa saling berkomunikasi terkait satu produk game tertentu. Satu yang menarik? Steam juga terhitung cukup “fleksibel” dan tidak banyak ambil pusing ketika fitur-fitur ini digunakan untuk mempromosikan platform yang lain, bahkan yang dihitung sebagai kompetitor sekalipun. Namun situasi ini resmi berubah.

Dalam halaman FAQ-nya, Steam kini menambahkan satu ekstra limitasi baru yang resmi melarang developer dan publisher untuk menggunakan fitur “Community” milik Steam untuk mempromosikan game versi non-Steam mereka.

nonsteam game
Dev. dan publisher game kini dilarang mempromosikan dan membicarakan versi non-steam mereka di Community.

Mereka hanya boleh berbicara soal versi Steam game mereka dan tidak platform yang lain. Hal ini juga tidak hanya menyangkut konten di dalam game saja, tetapi juga konten patch yang akan meluncur di masa depan. Namun sayangnya, tidak ada detail lanjutan apakah ini juga berarti developer dan publisher juga tidak boleh membicarakan versi konsol game mereka atau hanya platform distribusi alternatif di PC seperti EGS atau GOG saja.

Tidak ada detail juga apa yang memicu Valve hingga akhirnya mengambil keputusan ini dan mendorong limitasi yang dari sisi bisnis, memang terdengar lebih rasional. Bagaimana menurut Anda? Apa yang menurut Anda memicu Steam akhirnya menegaskan hal yang satu ini?

Source: Partner.Steamgames

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…
June 12, 2024 - 0

Preview My Lovely Empress: Racun Cinta Raja Racikan Dev. Indonesia!

Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh My Lovely Empress di…
February 6, 2024 - 0

Menjajal Honkai Star Rail 2.0: Selamat Datang di Penacony, Semoga Mimpi Indah! 

Honkai Star Rail akhirnya memasuki versi 2.0 dengan memperkenalkan dunia…

PlayStation

September 5, 2024 - 0

Review ASTRO BOT: Game Platformer Terbaik Playstation Sejauh Ini!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Astro Bot ini? Mengapa kami…
August 26, 2024 - 0

Review Black Myth – Wukong: Liar, Nakal, Brutal!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Black Myth: Wukong ini? Mengapa…
August 9, 2024 - 0

Review Elden Ring – Shadow of the Erdtree: Tidak Bebas dari Kritik!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Elden Ring - Shadow of…
July 17, 2024 - 0

Review Kunitsu-Gami: Antara Suka Atau Benci!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Kunitsu-Gami ini? Apa yang membuat…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…