Review Mafia – Definitive Edition: Tak Sekadar Cantik!

Hidup sebagai seorang mafia dengan darah keluarga Italia yang kental adalah plot yang memang sudah banyak dieksplorasi dengan fantastis, terutama dari sineas Hollywood. Film seperti Godfather (setidaknya dua seri pertama) berujung menjadi sebuah mahakarya yang sudah sepantasnya tidak dilewatkan, terutama karena karakter, visual, dan kisahnya yang menarik. Konsep mafia yang sama terus tumbuh dan tidak lagi “terkurung” pada film layar lebar saja. Beberapa video game juga sempat berusaha mengeksplorasi konsep yang sama, dengan cerita dan karakter original mereka sendiri, sembari berjuang untuk bisa mencapai kualitas yang serupa. Salah satu yang punya popularitas tinggi? Tentu saja, Mafia.
Berdiri di bawah bendera 2K dengan Hangar 13 sebagai penanggung jawab utama, franchise yang satu ini memang tengah mendapatkan “hantaman” keras karena kualitas seri ketiga yang sayangnya, memang terhitung buruk. Kerinduan gamer untuk sensasi mencicipi seri Mafia (lagi-lagi, setidaknya untuk dua seri pertama) di masa lalu tidak lagi terbendung. Di momen ini, 2K dan Hangar 13 tiba-tiba memperkenalkan Mafia: Definitive Edition, sebuah proyek remake memesona yang hadir dengan tidak hanya menawarkan perubahan visual saja, tetapi juga sedikit ekstra modifikasi karakter dan cerita di dalamnya. Pertanyaannya tentu saja satu – apakah semua perlakuan ini akan cukup untuk membuat game yang pertama kali dirilis di tahun 2002 ini berujung kembali relevan?
Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Mafia – Definitive Edition inI? Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sekadar cantik? Review ini akan membahasnya lebih dalam untuk Anda.
Plot

Terlepas dari statusnya sebagai sebuah game Remake, Mafia: Definitive Edition mengusung garis cerita yang sama dengan apa yang ditawarkan oleh Mafia I original di tahun 2002 yang lalu. Ada perubahan scene di beberapa titik memang, namun inti cerita yang ditawarkan tidak berbeda.
Anda berperan sebagai seorang supir taksi bernama Tommy Angelo, yang di satu titik, “terpaksa” menyelamatkan dua Mafioso dari keluarga Salieri yang saat itu tengah terdesak. Kemampuan Tommy untuk membawa keduanya – Paulie dan Sam ke tempat yang aman langsung membuatnya mendapatkan apresiasi ekstra dari Salieri. Lelah dengan kehidupan sebagai supir taksi yang tidak banyak membuahkan hasil, Tommy pun pelan tapi pasti mulai “terserap” ke dalam lingkaran keluarga Salieri. Misi-misi lebih sulit dan penting atas nama keluarga dan bisnis Salieri pun ia tempuh di kota bernama Lost Heaven ini.


Salah satu keluarga kompetitor untuk Salieri adalah Don Morello yang pengaruhnya juga melibatkan beragam politisi super penting. Sempat bersinggungan beberapa kali, konflik antara keduanya memang tidak terelakkan, apalagi dengan beberapa lokasi bisnis ilegal yang diperebutkan keduanya. Bertukar peluru dan nyawa untuk waktu yang sangat lama, eksalasi konflik keduanya terjadi ketika Don Morello secara terbuka berusaha membunuh Don Salieri. Tommy pun kini harus menempuh lebih banyak misi berbahaya, di tengah usaha untuk melindungi sang anak dan istri yang ia cintai. Lebih parahnya lagi? Salieri juga harus beberapa kali menelan pil pahit bahwa keluarga mafia yang ia bangun, ternyata tidak se-loyal yang ia bayangkan.

Lantas, misi-misi seperti apa saja yang harus dilalui oleh Tommy? Mampukah ia membantu Salieri sebagai penguasa utama Lost Heaven? Mampukah ia melindungi keluarga yang ia cintai ini? Semua jawaban dari pertanyaan-pertanyaan ini akan bisa Anda dapatkan dengan memainkan Mafia: Definitive Edition ini.