Sony Beli Turnamen Game Fighting Dunia – EVO
Bagi gamer yang menyenangi game fighting, EVO adalah turnamen yang istimewa. Sebagai turnamen skala global yang terus dinantikan setiap tahun, ia mempertemukan para jago game fighting dari seluruh dunia di satu ruang yang sama. Dibagi ke dalam beberapa judul utama yang bisa jadi berbeda setiap tahun, ia selalu menawarkan pemandangan uji skill yang tidak pernah Anda tahu, bisa dieksekusi. Popularitas yang terus tumbuh dan mendekati pasar mainstream inilah yang sepertinya mendorong Sony Interactive Entertainment untuk berujung membeli dan mengakuisisi hak atas turnamen yang satu ini.
Benar sekali, untuk angka yang tidak dibuka ke publik, Sony dan sebuah venture baru bernama RTS berhasil mengakuisi turnamen EVO. Terlepas dari akuisisi ini, co-founders EVO – Tony dan Tom Cannon menegaskan komitmen untuk menjadikan EVO tetap sebagai platform kompetitif untuk para pemain dan fans game fighting di seluruh dunia.
Head of Business Development – Mark Julio juga memastikan bahwa EVO tetap terbuka untuk semua platform gaming, mengindikasikan bahwa game fighting eksklusif platform lain seperti Smash Bros misalnya, tetap akan dipertandingkan di sini.
Also very important to note. @EVO is still open to all platforms. The teams at PlayStation and RTS are enabling us to continue working with our community to support fighting games. https://t.co/NKMQUSvkfj
— Mark Julio 『マークマン』 (@MarkMan23) March 18, 2021
EVO sendiri tetap akan mempertahankan format online untuk turnamen tahun 2021 ini. Untuk sementara, baru ada 4 game yang terkonfirmasi: Guilty Gear Strive, Mortal Kombat 11 Ultimate, Street Fighter V, dan Tekken 7. Bagaimana dengan Anda? Menyambut berita ini dengan tangan terbuka?