Konami Buang Nama PES dan Winning Eleven, Jadi eFootball!

Reading time:
July 21, 2021

FIFA melawan PES, pertarungan antara dua franchise sepakbola raksasa inilah yang selalu kita tunggu dan nantikan setiap tahun, terlepas apakah Anda ikut terjun menikmatinya atau tidak. Menarik melihat bagaimana sebuah olahraga yang selama ratusan tahun tak banyak berubah, terus mendapatkan seri teranyar tiap tahun yang diikuti jargon marketing dan implementasi teknologi terbaru. Namun di tahun 2021 ini, segala sesuatunya berubah. EA memang masih datang dengan FIFA 22, namun Konami tak lagi akan mengusung nama PES ataupun Winning Eleven. Game olahraga mereka kini resmi menyandang nama eFootball!

Konami akhirnya secara resmi memperkenalkan nama game sepakbola mereka yang di tahun ini ditenagai oleh Unreal Engine – eFootball. Yang menarik? Tidak seperti konsep berbayar seperti tahun-tahun sebelumnya, eFootball akan ditawarkan dalam format free to play.

e football
Bukan lagi PES atau Winning Eleven, game sepakbola Konami kini berganti nama jadi eFootball!

Seiring dengan waktu, akan ada lebih banyak konten dan mode dilepas, dengan beberapa di antaranya akan hadir sebagai konten berbayar. Konami berharap konsep seperti ini memberikan ruang bagi gamer untuk memilih membayar apa saja yang menurut mereka penting. eFootball sendiri menjual teknologi bernama “Motion Matching” di sisi gameplay, dimana animasi gerak pemain diklaim akan mengikuti reaksi paling realistis di dunia nyata.

eFootball sendiri rencananya akan dirilis di musim gugur tahun ini juga, masih tanpa tanggal pasti, untuk Playstation 4, Playstation 5, Xbox One, Xbox Series, dan tentu saja – PC. Versi mobile via Android dan iOS juga direncanakan akan dilepas setelahnya. Bagaimana menurut Anda? Apakah ini perubahan yang sempat Anda antisipasi?

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…

PlayStation

December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…
November 13, 2024 - 0

Review Dragon Age – The Veilguard: Seru Tanggung karena Canggung!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Age: The Veilguard ini?…
November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…