COD: Vanguard “Menjauh” dari Nama Activision

Jika Anda mengikuti berita terkait Activision Blizzard selama beberapa bulan terakhir ini, maka Anda pasti tahu betapa citra buruk sepertinya melekat pada nama yang satu ini. Walaupun sebagian besar kasus pelecahan seksual, kepimpinan yang bobrok, dan budaya kerja super toxic tersebut lebih melekat dengan nama Blizzard, namun nama Activision mau tidak mau juga harus ikut terseret di dalamnya. Di dalam kondisi seperti ini, tentu menarik untuk melihat strategi branding mereka terkait beberapa judul besar yang hendak dirilis. Salah satunya? Tentu saja Call of Duty: Vanguard.
Maka seperti yang bisa diprediksi, terlihat jelas bahwa proses branding dan marketing COD: Vanguard memang didesain sedemikian rupa untuk “menjauh” dari nama Activision yang saat ini memang terhitung buruk. Di sepanjang trailer perdana COD: Vanguard, Anda tidak melihat satupun logo Activision tertera di sana. Padahal jika Anda merujuk pada trailer COD: MW Reboot dan COD: Black Ops Cold War, Anda bisa menemukan setidaknya logo Activision di akhir. Untuk trailer Vanguard, hanya logo Beenox, Sledgehammer Games, dan Treyarch yang tertera.



Tidak ada informasi apakah strategi yang sama akan diterapkan untuk rilis game Activision Blizzard selanjutnya, seperti Diablo II Resurrection misalnya. Bagaimana menurut Anda? Strategi seperti ini terlihat cerdas atau berlebihan?