Steam Kini Larang Diskon Game Lebih dari 90%!

Reading time:
February 21, 2022
gabe newell as god 600x337

Rusak karena aksi beberapa pihak, berapa banyak Anda menemukan kasus bahwa sebuah fitur dari sebuah video game berujung dihilangkan karena eksploitasi sedikit orang yang mengejar keuntungan. Dari semua platform yang tersedia, Steam sepertinya menjadi target yang paling sering diburu, yang membuat Valve mau tidak mau harus terus berbenah dan terus beradaptasi dengannya. Lihat saja ragam kebijakan yang mereka tempuh untuk masalah eksploitasi region pricing, misalnya. Kini sebuah kebijakan “aneh” kembali mereka tempuh berkaitan dengan masalah diskon.

Valve mengubah beberapa kebijakan soal diskon di Steam. Mulai dari tanggal 28 Maret 2022, masa jeda diskon (antara akhir diskon hingga mulai kembali diskon satu game) kini hanya butuh waktu sekitar 4 minggu (28 hari) alih-alih 6 minggu seperti sebelumnya. Hal ini berlaku untuk semua tipe diskon dan promosi kecuali yang berkaitan dengan 4 masa diskon terbesar Steam: Lunar New Year, Summer, Autumn, dan Winter Sale.

gaben money 600x338 1
Steam kini tidak lagi memperbolehkan angka diskon lebih dari 90%!

Valve juga kini tidak memperbolehkan game yang baru saja menaikkan harga untuk menggelar masa diskon setidaknya hingga 28 hari setelahnya. Menariknya lagi? Valve juga kini melarang persentase diskon kurang dari 10% dan lebih dari 90%. Kebijakan terakhir ini dipercaya diambil Valve untuk memerangi aksi para game shovelware yang seringkali menggelar diskon dengan angka di atas 90% untuk menarik perhatian gamer sekaligus lebih memudahkan mereka untuk dicari.

Secara rasional, angka lebih dari 90% ini seharusnya tidak berpengaruh pada game-game yang menggelar promosi gratisan (alias 100%). Namun sayangnya, Valve tidak memberikan penjelasan lebih mendetail terkait skenario yang satu ini. Bagaimana menurut Anda, soal kebijakan baru Valve terkait diskon di Steam ini?

Source: Steam

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…

PlayStation

December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…
November 13, 2024 - 0

Review Dragon Age – The Veilguard: Seru Tanggung karena Canggung!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Age: The Veilguard ini?…
November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…