Gelombang Panas, Valve Ingatkan Hati-Hati Gunakan Steam Deck

Reading time:
July 20, 2022
devil may cry 5 steam deck

Memiliki perangkat handheld memang seolah menjadi impian banyak gamer, mengingat konsepnya yang memungkinkannya digunakan kapanpun dan dimanapun Anda menginginkannya. Daya tarik tersebut kian menguat setelah Valve melepas Steam Deck, yang notabene menjadi rumah portable bagi ratusan game isi library Steam Anda yang menunggu setiap saat. Walaupun demikian, kebebasan tersebut ternyata tidak lantas mutlak. Anda tetap harus memerhatikan satu hal yang berada di luar kuasa Anda – cuaca.

Tentu saja tidak hanya hujan dan air yang menjadi musuh besar elektronik saja, tetapi juga gelombang panas atau heatwave yang terjadi di beberapa negara. Kondisi yang satu ini ternyata menjadi sesuatu yang harus diperhatikan oleh pengguna Steam Deck. Valve menyebut bahwa suhu paling maksimal untuk menikmati Steam Deck adalah 35 derajat Celcius. Jika suhu sekitar melebihi angka ini, maka besar kemungkinan ia akan mempengaruhi performa Steam Deck. Steam Deck biasaya akan otomatis melakukan aksi pembatasan performa untuk melindungi dirinya sendiri.

Valve menegaskan bahwa suhu APU maksimal untuk Steam Deck adalah 100 derajat Celcius, dengan suhu 105 derajat akan langsung membawanya ke mode shut down. Tentu saja semua ini dilakukan untuk menghindari kerusakan fatal bagi mesin portable ini.

Jadi, pastikan terlebih dahulu Anda memeriksa suhu luar ruangan sebelum Anda membawa Steam Deck Anda “berjalan-jalan”.  Bagaimana dengan Anda? Suhu daerah Anda sempat menyentuh angka 35?

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…

PlayStation

December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…
November 13, 2024 - 0

Review Dragon Age – The Veilguard: Seru Tanggung karena Canggung!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Age: The Veilguard ini?…
November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…