Putus Kontrak dengan EA, Organisasi FIFA Umumkan 4 Game Berbasis Blockchain

Reading time:
November 9, 2022
fifa logo

Membicarakan FIFA di industri game saat ini memang rentan menimbulkan kebingungan. Mengapa? Setelah selama puluhan tahun terasosiasi dengan game sepakbola racikan EA Sports, putusnya kontrak yang seharusnya terjadi setelah Piala Dunia 2022 akan membuat EA tak lagi menggunakan nama yang satu ini. Kata atau tulisan “FIFA” kini akan mengacu pada organisasi utama sesungguhnya di dunia nyata, yang memang sudah sempat mengutarakan ketertarikan untuk mengembangkan lebih banyak game bersama developer-developer lain. Proyek perdana mereka sepeninggal EA? Percaya atau tidak, langsung 4 buah game berbasis blockchain!

Tidak perlu menunggu lama bagi FIFA untuk langsung “menjual” hak atas Piala Dunia Qatar 2022 mereka ke empat buah game yang kesemuanya adalah game berbasis Web 3.0 dengan teknologi berbasis blockchain sebagai basis. Mereka adalah AI League: FIFA World Cup Qatar 2022 Edition, FIFA World Cup Qatar 2022 in the Upland Metaverse, FIFA World Cup Qatar 2022 on Phygtl, dan Matchday Challenge: FIFA World Cup Qatar 2022 Edition. Menariknya lagi? Beberapa di antara game ini bahkan akan memuat fitur prediksi berhadiakan reward fisik ataupun digital.

fifa blockchain
Proyek pertama FIFA selepas EA adalah 4 buah game berbasis web 3.0 dengan teknologi blockchain.

Belum ada informasi apakah organisasi FIFA sudah menunjuk developer kelas AAA untuk mengembangkan game sepakbola sekelas apa yang ditawarkan oleh EA selama ini atau tidak. Bagaimana menurut Anda langkah perdana FIFA selepas dari EA ini? Rasional atau terlihat maruk?

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…

PlayStation

December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…
November 13, 2024 - 0

Review Dragon Age – The Veilguard: Seru Tanggung karena Canggung!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Age: The Veilguard ini?…
November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…