Review Crisis Core – Final Fantasy VII Reunion: Reunian dengan Muka Baru!

Reading time:
December 22, 2022

Memberikan Konteks?

crisis core final fantasy vii jagatplay 136
Rilis Crisis Core Reunion mau tidakmau berujung meninggalkan banyak pertanyaan bagi kami.

Berbicara soal Crisis Core – Final Fantasy VII Reunion memang berujung memancing rasa penasaran. Mengapa? Karena setelah apa yang mereka dorong via cerita dan ending Final Fantasy VII Remake dan Intergrade beberapa waktu yang lalu, keputusan untuk tidak mengubah atau menyuntikkan konten baru sama sekali ke Crisis Core – Final Fantasy VII dan membiarkannya setia dengan versi original adalah sesuatu yang terdengar absurd. Ada rasa penasaran soal apa sebenarnya motivasi Square Enix merilis Crisis Core Reunion sebelum Final Fantasy VII Rebirth ini.

Tentu, tentu, dan tentu kami mengerti bahwa motivasi utamanya selalu adalah uang. Dengan momentum yang tercipta sekarang, melepas Crisis Core dalam format lebih modern adalah strategi dulang uang yang harus diakui efektif dan cerdas. Apalagi tidak sedikit gamer muda di luar sana yang pertama kali menyelami Final Fantasy VII via seri Remake alih-alih seri originalnya di era Playstation pertama. Kehadiran Crisis Core Reunion akan memberikan konteks jauh lebih baik soal siapa Zack Fair dan bagaimana ia punya peran penting dalam keseluruhan saga Final Fantasy VII. Karena harus diakui, jika hanya berkaca pada seri Remake saja, Zack terlihat seperti karakter yang entah datang dari mana, yang tiba-tiba menggugah emosi Aerith tanpa alasan, dan tampaknya punya kedekatan pada Cloud. Apalagi ia selalu jadi fokus “kejutan” yang dibuka di ending Remake atau Intergrade.

crisis core final fantasy vii jagatplay 100
Apakah ia memang diracik dan dilepas untuk jadi sumber pundi uang baru bagi Square Enix?
vii remake ending 1
Sekadar menyediakan konteks?
vii remake ending 2
Atau mendorong sesuatu yang bahkan lebih gila lagi di Rebirth nanti?

Namun di sisi lain, sulit rasanya untuk tidak berspekulasi lebih jauh soal apa yang sebenarnya direncanakan Square Enix dengan tetap bertahannya cerita original Crisis Core Reunion ini. Apakah ini berarti bahwa seperti halnya Crisis Core Reunion, jalan cerita di Final Fantasy VII Rebirth juga tidak akan banyak berbeda dengan bergeraknya si seri original? Ataukah ia justru hendak melakukan sesuatu dengan Zack Fair di seri Rebirth nantinya dan seri Crisis Core ini memang diracik untuk memberikan konteks soal siapa Zack untuk memperlihatkan signfikansinya sebagai karakter? Ataukah seperti halnya cerita di seri original, ia diracik untuk mempersiapkan fase “Mental Breakdown” Cloud yang tetap akan mereka hadirkan dan akan terlihat absurd tanpa Crisis Core? Atau jangan-jangan ini perkenalan sebuah seri spin-off berbasis Zack di masa depan?

Untuk saat ini, berspekulasi memang menjadi kegiatan paling menyenangkan ketika bicara soal Crisis Core – Final Fantasy VII Reunion. Karena dari lubuk hati kami yang terdalam, akan sangat disayangkan misalnya bahwa rilis Reunion di tengah Final Fantasy VII Remake dan Rebirth ini berujung semata-mata hanya untuk memaksimalkan potensi pengumpulan pundi-pundi uang Square Enix saja.

Kesimpulan

crisis core final fantasy vii jagatplay 94
Square Enix harus diakui melakukan pekerjaan yang fantastis dengan Crisis Core: Final Fantasy VII Reunion. Siapa yang mengira bahwa terlepas dari beberapa desain yang mungkin terasa kuno, kombinasi penyempurnaan di sisi presentasi membuatnya tetap jadi game action RPG yang menyenangkan dan adiktif di saat yang sama. Sesuatu yang tak boleh Anda lewatkan jika Anda belum  mencicipi seri originalnya, apalagi jika Anda menikmati Final Fantasy VII Remake dan menantikan Rebirth!

Dibandingkan dengan banyak proyek remaster yang lahir selama beberapa tahun terakhir ini, yang juga memang tengah ditekuni oleh Square Enix, apa yang ditawarkan oleh Crisis Core – Final Fantasy VII Reunion memang tidak main-main. Dari upaya modernisasi di sisi presentasi, ia datang dengan kualitas yang bahkan pantas menyandang nama “Remake” daripada remaster itu sendiri. Hampir keseluruhan visual audio dibangun ulang dengan ciamik, dari sekadar model karakter, FMV untuk summon, hingga efek tata cahaya dan pantulan yang mengingatkan Anda pada teknologi ray-tracing. Keputusan untuk mempertahankan cerita original dari versi PSP juga akan membantu memberikan konteks lebih baik soal sosok Zack yang memang tak banyak dibicarakan di Final Fantasy VII Remake.

Namun terlepas dari semua penyempurnaan yang sudah dilakukan, sulit rasanya untuk tidak mengeluh bahwa ada beberapa desain original yang berujung dipertahankan dan berujung membuat Crisis Core Reunion terasa kuno. Sebagai contoh? Desain peta untuk ragam misi sampingan yang walaupun dipermak cantik, tetap hadir terbatas dan monoton, apalagi dengan beberapa pengulangan yang terjadi. Yang membuat kami lebih kesal? Bahwa terlepas dari implementasi sistem trophy yang akhirnya tersedia, game ini tetap tidak menyediakan kesempatan untuk mengulang permainan dalam format per chapter. Mengingat ada puluhan trophy terikat mini-game yang hanya bisa Anda selesaikan sempurna satu kali ataupun misi sampingan yang tak lagi bisa diakses setelah progress cerita tertentu, Crisis Core Reunion memuat begitu banyak missable trophy. Untuk para pemburu tanpa guide? Ini mimpi buruk.

Namun di luar kelemahan yang remeh temeh tersebut, Square Enix harus diakui melakukan pekerjaan yang fantastis dengan Crisis Core: Final Fantasy VII Reunion. Siapa yang mengira bahwa terlepas dari beberapa desain yang mungkin terasa kuno, kombinasi penyempurnaan di sisi presentasi membuatnya tetap jadi game action RPG yang menyenangkan dan adiktif di saat yang sama. Sesuatu yang tak boleh Anda lewatkan jika Anda belum  mencicipi seri originalnya, apalagi jika Anda menikmati Final Fantasy VII Remake dan menantikan Rebirth!

 

Kelebihan

crisis core final fantasy vii jagatplay 114
Apresiasi ekstra untuk keputusan merombak animasi panggilan summon yang kini terliaht lebih epik.

Peningkatan visual signifikan

Sistem Materia Fusion yang asyik

Konten post-game yang tetap adiktif

Animasi summon baru yang lebih epik

Animasi serangan yang terasa lebih halus

 

Kekurangan

crisis core final fantasy vii jagatplay 56
Puluhan trophy yang mudah miss jika Anda tak membaca guide? Di tahun 2022? Ayolah..

Desain peta misi sampingan terasa kuno

Banyak trophy yang mudah terlewatkan

 

Cocok untuk gamer: yang baru saja memainkan FF VII Remake dan menantikan Rebirth, ingin menikmati Crisis Core dalam bentuk lebih modern

Tidak cocok untuk gamer: yang mengharapkan cerita berbeda dari seri original, benci dengan JRPG dimana Anda bisa hanya memainkan 1 karakter saja

Pages: 1 2 3 4
Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…

PlayStation

December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…
November 13, 2024 - 0

Review Dragon Age – The Veilguard: Seru Tanggung karena Canggung!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Age: The Veilguard ini?…
November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…