Naughty Dog Ingin Eksplorasi Gaya Bercerita ala Elden Ring dan INSIDE

Reading time:
January 11, 2023
Elden Ring jagatplay 6 1

Sudah bukan rahasia lagi bahwa Sony dan Playstation sebagai platform andalannya adalah jawara untuk urusan game-game yang berat di format single-player yang menjadikan cerita sinematik sebagai fokus utama. Kita bicara soal game-game sekelas God of War, Ghost of Tsushima, Uncharted, hingga The Last of Us. Menikmati setiap produk ini seperti tengah menonton film-film Hollywood, lepas ataupun seri di kelas tertinggi, namun dalam pengalaman interaktif yang tidak kalah serunya. Bagi seorang Neil Druckmann dari Naughty Dog, ia ingin mengeksplorasi gaya bercerita yang lain.

Dalam wawancaranya dengan The Washington Post, Neil Druckmann secara terbuka mengaku tertarik untuk mengeksplorasi gaya bercerita ala Elden Ring atau INSIDE, alih-alih mengikuti gaya bercerita tradisional yang selama ini ia usung. Kedua game ini disebut Druckmann memberikan kepercayaan bagi penikmat mereka untuk mencari tahu sendiri apa yang terjadi, tanpa menggenggam dan mengarahkan mereka. Ia ingin menjajal hal tersebut di masa depan, tentu saja tanpa langsung membuat konsep dialog dan cut-scene begitu saja.

Inside Jagatplay 61
Neil Druckmann dari Naughty Dog mengaku tertarik mengeksplorasi gaya bercerita ala Elden Ring dan INSIDE.

Naughty Dog sendiri belum berbicara banyak soal proyek yang tengah mereka kerjakan saat ini di luar The Last of Us Multiplayer yang sudah mereka goda lewat beberapa artwork. Naughty Dog dan gaya bercerita implisit. Terdengar menarik?

Load Comments

PC Games

January 20, 2023 - 0

Review A Space for the Unbound: Standar Tertinggi Game Indonesia Saat Ini!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh A Space for the Unbound?…
October 18, 2022 - 0

Review Uncharted Legacy of Thieves (PC): Drake Pindah Rumah!

Seperti apa performa dan fitur yang ditawarkan oleh Uncharted Legacy…
September 23, 2022 - 0

Review IMMORTALITY: Misteri Dalam Misteri Dalam Misteri!

Apa yang sebenarnya  ditawarkan oleh IMMORTALITY? Mengapa kami menyebutnya game…
August 19, 2022 - 0

Review Cult of the Lamb: Menyembah Setan Sambil Bertani!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Cult of the Lamb ini?…

PlayStation

March 15, 2023 - 0

Review Resident Evil Village (VR): Panik? Panik Lah!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Resident Evil Village dalam mode…
February 28, 2023 - 0

Wawancara dengan Naoki Yoshida (Final Fantasy XVI)!

Kami berkesempatan untuk mewawancarai otak Final Fantasy XVI - Naoki…
February 28, 2023 - 0

Impresi Final Fantasy XVI: Langsung Kandidat Game of the Year 2023!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Final Fantasy XVI? Mengapa kami…
February 24, 2023 - 0

Review Like a Dragon – Ishin: Drama Samurai yang Ramai!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Like a Dragon: Ishin? Lantas,…

Nintendo

November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…
August 4, 2022 - 0

Preview Xenoblade Chronicles 3: Seperti Sebuah Keajaiban!

Kesan pertama apa yang ditawarkan Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…
April 6, 2022 - 0

Review Kirby and The Forgotten Land: Ini Baru Mainan Laki-Laki!

Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Kirby and the Forgotten…