Capcom Catat Untung Besar, Harga Saham di Puncak Tertinggi

Reading time:
May 11, 2023
capcom profit

Menikmati masa-masa keemasannya, sepertinya bukanlah kalimat yang berlebihan untuk menjelaskan situasi Capcom selama beberapa tahun terakhir ini. Seperti menemukan tajinya kembali, terutama untuk pasar konsol dan PC, hampir semua produk mereka juga dipuja-puji karena kualitas yang ia usung. Semuanya disempurnakan dengan implementasi sang engine teranyar – RE Engine yang tak hanya menawarkan visualisasi yang indah saja, tetapi juga optimal untuk semua platform dimana ia menuju. Kesuksesan yang juga tercermin dalam laporan finansial mereka yang berujung fantastis di tahun fiskal kemarin.

Capcom datang dengan laporan keuangan yang fantastis untuk tahun fiskal kemarin yang berakhir di tanggal 31 Maret 2023  yang lalu. Dalam satu tahun terakhir, mereka baru saja mencetat rekor untuk jumlah game terjual terbanyak di sepanjang sejarah eksistensi mereka. Didukung oleh Resident Evil 4 Remake dan Monster Hunter Rise: Sunbreak, Capcom berhasil menjual secara total sekitar 41,7 juta kopi video game. Sebagai perbandingan, di tahun fiskal sebelumnya, mereka “hanya” berhasil menjual sekitar 32,6 juta kopi video game.

Performa fantastis yang mereka catat ini juga otomatis meningkatkan rasa optimisme pasar, yang langsung dibuktikan dengan harga saham yang meroket. Harga saham Capcom kembali berhasil mencapai titik tertinggi dengan harga sekitar 5.270 Yen / lembar. Sebagai perbandingan, 10 tahun yang lalu, harga saham Capcom tercatat di angka 390 Yen / lembar.

Capcom sendiri optimis bahwa mereka akan berhasil memecahkan rekor pendapatan dan keuntungan mereka kembali di tahun fiskal ini (berakhir 31 Maret 2024) berkat rilis game besar seperti Street Fighter 6. Bagaimana dengan Anda? Sempat mencicipi game Capcom dalam satu tahun terakhir ini?

Load Comments

PC Games

September 8, 2023 - 0

Review HoneyCome: Kelewat Nakal, Kelewat Mahal!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh HoneyCome? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
July 12, 2023 - 0

Review DOTA 2 (Edisi 10 Tahun): Masih Ketagihan!

Bagaimana sensasi memainkan DOTA 2 di usianya yang kini menginjak…
April 6, 2023 - 0

Review Troublemaker: Hasrat Tinggi tapi Impotensi!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Troublemaker di versi akhir? Apa…
January 20, 2023 - 0

Review A Space for the Unbound: Standar Tertinggi Game Indonesia Saat Ini!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh A Space for the Unbound?…

PlayStation

September 20, 2023 - 0

Review The Crew Motorfest: Aloha, Mari Balap Bahagia!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh The Crew Motorfest? Mengapa kami…
September 13, 2023 - 0

Review Baldur’s Gate 3: Emang Boleh RPG Sekeren dan Seadiktif Ini?

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Baldur’s Gate 3? Mengapa kami…
September 8, 2023 - 0

Review Sea of Stars: Paket Lengkap Rasa Klasik!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Sea of Stars? Mengapa kami…
August 30, 2023 - 0

Review Armored Core VI – Fires of Rubicon: Api itu Membara Terang Kembali!

Apa yang sebenarnya ditawar kan oleh Armored Core VI: Fires…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…