Rilis Yakuza versi GOG Buang Nama-Nama Mantan Dev.

Reading time:
June 26, 2023
kazuma kiryu1

Terlihat seperti sebuah masalah sepele namun penting untuk mereka yang sudah menghabiskan tenaga dan waktu untuk ikut terlibat merampungkannya, kasus hilangnya nama-nama developer dari barisan credits kontributor di akhir sayangnya bukan sesuatu yang jarang terjadi di industri game. Di kebanyakan kasus, hal ini terjadi karena sekadar lupa atau terlewatkan begitu saja, namun tidak sedikit pula yang dilakukan dengan sengaja karena satu ataupun dua hal. Urusan terakhir inilah yang baru saja terjadi dengan RGG dan game andalan mereka – Yakuza.

Untuk Anda yang tidak terlalu familiar, proses pengembangan seri Yakuza alias Like a Dragon terbaru saat ini – Like a Dragon Gaiden dan Like a Dragon 8 / Infinite Wealth kini ditangani oleh tim baru selepas sang otak – Toshihiro Nagoshi yang kini sudah berdiri di bawah bendera NetEase dengan studio barunya. Namun siapa yang menyangka bahwa tokoh sentral untuk lahir dan berkembangnya seri Yakuza ini berujung dibuang begitu saja dari barisan credits rilis Yakuza di versi GOG.

nagoshi studio
Rilis Yakuza versi GOG membuang nama mantan sang otak – Nagohis dari credits bersama dengan lusinan mantan anggota RGG lainnya.

Benar sekali, rilis Yakuza versi GOG yang memuat 6 buah seri berbintangkan Kazuma Kiryu secara resmi membuang setidaknya lusinan nama developer tim RGG lama yang sempat mengerjakannya di masa lalu, termasuk nama Toshihiro Nagoshi di situ. Tidak hanya itu saja, credits di rilis ini juga membuang semua nama developer dari tim Lab42 yang bertanggung jawab untuk membawa Yakuza 0 dan Yakuza Kiwami ke PC, serta tim QLOC yang bertanggung jawab untuk Yakuza Kiwami 2 sampai Yakuza 6. Untuk sementara semua nama ini hanya hilang dari versi GOG saja, namun tetap dipertahankan di versi Steam.

Situasi yang satu ini tentu saja memancing kritik super pedas dari beragam arah, walaupun RGG dan SEGA sendiri belum angkat bicara untuk memberikan penjelasan. Bagaimana menurut Anda situasi yang satu ini?

 

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…
June 12, 2024 - 0

Preview My Lovely Empress: Racun Cinta Raja Racikan Dev. Indonesia!

Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh My Lovely Empress di…
February 6, 2024 - 0

Menjajal Honkai Star Rail 2.0: Selamat Datang di Penacony, Semoga Mimpi Indah! 

Honkai Star Rail akhirnya memasuki versi 2.0 dengan memperkenalkan dunia…

PlayStation

October 11, 2024 - 0

Review Metaphor – ReFantazio: Pelik Politik Dunia Fantasi!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Metaphor: ReFantazio ini? Mengapa kami…
October 4, 2024 - 0

Review Silent Hill 2 Remake: Akhirnya Si Bukit Sunyi Berkabut Kembali!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Silent Hill 2 Remake ini?…
September 26, 2024 - 0

Review Zenless Zone Zero: Masih Mencari Jati Diri!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Zenless Zone Zero alias ZZZ…
September 17, 2024 - 0

Review Dead Rising Deluxe Remaster: Mayat Hidup yang Kian Hidup!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dead Rising Deluxe Remaster ini?…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…