Iklan Diablo IV Dapat Kecaman Kelompok Agama di Australia

Sebagai media kreatif dengan cerita yang tentu saja sangat didasarkan pada kebebasan berimajinasi dan meracik, ada begitu banyak kisah fantasi di dalam video game, yang datang dengan tema yang ringan hingga yang super gelap. Kita bicara soal dunia yang diserang oleh alien, yang terancam perang nuklir skala besar, yang bisa diluluhlantakkan serangan api naga raksasa dari luar angkasa, hingga yang menjadi medan pertempuran antara surga dan neraka. Untuk urusan yang terakhir ini, beragam model karakter dengan desain menyeramkan tentu dibutuhkan untuk memfasilitasinya. Sesuatu yang di Australia ternyata membuat kelompok tertentu tidak nyaman.
Hal inilah yang terjadi dengan Diablo IV dari Blizzard di Australia. Seperti kampanye marketing yang mereka lakukan nyaris di seluruh dunia, Blizzard juga menggantungkan Billboard Diablo IV bergambarkan Lilith di Melbourne. Ternyata oh ternyata, iklan billboard tersebut berujung mendapatkan komplain dan dilaporkan scara resmi ke badan terkait. Alasannya? Gambar Lilith tersebut dianggap ofensif untuk nilai keagamaan yang ia anut dan tidak terasa pantas untuk dilihat oleh anak di bawah umur. Tulisan bertuliskan “Welcome to Hell” juga dianggap tidak perlu.
lol someone complained to Ad Standards that the Diablo ad reminded them of lockdown?? pic.twitter.com/osqdpLYcms
— Josh Taylor (@joshgnosis) July 4, 2023
Sejauh ini, badan terkait Melbourne belum memberikan respon resmi apapun apalagi mencabut Billboard yang satu ini. Di sisi lain, Diablo IV terus mencatatkan kesuksesan dari segi popularitas dan penjualan, dimana ia berhasil jadi salah satu rilis game tersukses Blizzard sejauh ini. Bagaimana menurut Anda iklan yang satu ini?