Microsoft Mengaku Tak Pernah Untung dari Penjualan Konsol Xbox

Banyak gamer yang salah kaprah bahwa penjualan konsol fisik adalah sumber pendapatan utama untuk para produsen besar seperti Sony dengan Playstation atau Microsoft dengan Xbox. Bahwa istilah “platform” yang diusung mengindikasikan bahwa penjualan perangkat lunak adalah sumber yang sesungguhnya. Sistem bagi hasil 30% yang mereka tuai dari setiap penjualan game di platform masing-masing dijadikan andalan, membuat terkadang opsi menjual konsol dalam kondisi rugi menjadi strategi yang fantastis untuk mempercepat penyerapan pasar. Bahkan bagi Microsoft, penjualan konsol ini tak pernah sekalipun mencatat keuntungan.
Informasi ini dibagi oleh Lori Wright – VP Xbox Business Development dalam testimoni hijaunya dalam kasus Apple vs Epic Games terkait Fortnite. Menjawab pertanyaan salah satu pengacara, Wright dengan lugas menjawab bahwa Microsoft tidak pernah sekalipun mencatatkan keuntungan dari penjualan konsol Xbox itu sendiri. Bahwa pendapatan utama datang dari komisi 30% yang mereka raih dari penjualan game. Tanpa 30% tersebut, Wright menyebut bahwa Microsoft tidak akan bisa mendapatkan uang dari Xbox tanpa hal tersebut.
If Microsoft didn’t take its 30% commission from developers, Wright concurs, Microsoft couldn’t make money off the Xbox.
— Adi Robertson (@[email protected]) (@thedextriarchy) May 5, 2021
Is there any plan to change the commission on Xbox? No.
Does Xbox allow competing stores? No.
Has it let developers distribute games directly? No.
Why is Microsoft treating the platforms differently?
— Adi Robertson (@[email protected]) (@thedextriarchy) May 5, 2021
Di situasi yang sama, Wright juga membuka informasi lain terkait Xbox. Saat ini ia mengaku Xbox tidak punya rencana untuk mengubah angka komisi 30%. Mereka juga tidak punya rencana untuk memperbolehkan store kompetitor di dalam ekosistem mereka dan juga memberikan developer kesempatan untuk mendistribusikan game mereka secara langsung.
Situasi yang disampaikan Xbox ini tentu saja terhitung unik mengingat produsen biasanya mulai bisa mencatatkan sedikit keuntungan dari penjualan konsol fisik mereka di tahun-tahun setelahnya mengikuti harga komponen dan proses produksi yang lebih efisien. Bagaimana dengan Anda? Berapa banyak dari Anda yang sempat memiliki konsol Xbox?










