Preview Diablo III: Perwujudan Mimpi Puluhan Tahun!

Reading time:
May 23, 2012
Diablo III 2012 05 18 01 07 54 50

Sudah tidak diragukan lagi, mata dunia saat ini tentu sedang tertuju pada “mahakarya” Blizzard yang baru saja dirilis – Diablo III. Bagaimana tidak? Diperkenalkan pada awal tahun 2001 silam, Diablo III seolah menjadi sebuah game impian dengan eksistensi yang tidak pernah pasti. Para gamer yang sudah mengantisipasi kehadiran game ini sejak tahun 2001 tentu saja memiliki satu mimpi yang sama, untuk segera memainkan game ini dan melampiaskan semua rasa penasaran. Namun nyatanya? Hal ini baru dimungkinkan 11 tahun kemudian. Setelah penantian yang begitu lama, Blizzard akhirnya merilis Diablo III ke pasaran dan langsung menuai antusiasme gamer yang tidak perlu diragukan lagi. Kami beruntung menjadi bagian darinya.

Kesan Pertama

Untuk sebuah game yang sudah dikembangkan lebih dari 10 tahun, Blizzard tentu menghadirkan visualisasi yang jauh lebih baik untuk Diablo III ini. Desain setting dan karakternya dibangun dalam kualitas yang terhitung baik, walaupun tidak bisa terbilang memesona dibandingkan game-game lain yang dirilis belakangan ini. Sayangnya, Anda tidak bisa melakukan zoom-in untuk menikmati semua keindahan grafis ini dalam tingkat yang lebih detail. Kesan klasik juga tetap dipertahankan oleh Blizzard dengan tetap mengusung gaya kamera isometric yang khas. Lantas bagaimana dari sisi gameplay nya sendiri? Anda yang begitu familiar dengan seri Diablo mungkin akan terkejut dengan seri terbaru ini.

Walaupun masih mengusung action RPG sebagai core utamanya, Blizzard mengubah banyak elemen yang di masa lalu mendefinisikan sebuah franchise Diablo. Anda tidak akan lagi menemukan skill dan atribut points untuk menciptakan karakter unik Anda. Sebagai gantinya, Anda akan dibekali dengan skill slot dan rune yang bisa didapatkan ketika Anda mencapai level-level tertentu. Bahkan boleh dikatakan, bahwa skill ini sendiri akan menjadi fokus permainan ketika Anda menjelajahi luasnya dunia Diablo III. Sistem equipment dengan level kelangkaan tertentu dan crafting menambahkan kesan MMO yang kental pada seri terbaru ini. Dibandingkan dua seri pertamanya, Diablo III benar-benar terasa sebagai sebuah game yang berbeda. Sebuah game yang seolah didesain agar lebih “familiar” untuk gamer-gamer pemula.

Sebagai sebuah game yang lebih berfokus pada pengalaman single player, Blizzard tidak segan untuk tetap mempertahankan kebijakan DRM yang menuntut Anda untuk terus terkoneksi pada server Battle.net lewat jaringan internet. Selain berfungsi untuk prosedur anti bajakan, Blizzard juga menyuntikkan fitur Auction House yang tampaknya akan menjadi salah satu motivasi utama para gamer untuk terus memainkan game ini. Apa itu Auction House? Kami akan membahasnya di artikel review nanti dan pengaruhnya pada “inti” sebuah seri Diablo itu sendiri.

Sembari menunggu waktu yang lebih proporsional untuk melakukan review, kami menyertakan screenshot di bawah ini untuk membantu memberikan sedikit gambaran. Sebagai catatan, preview dan review Diablo III ini akan didasarkan pada job Demon Hunter yang memang berfokus pada serangan range. Namun pemilihan job ini sendiri tentu tidak akan berpengaruh besar pada pengalaman bermain secara umum.

Diablo III 2012 05 18 01 08 05 14 Diablo III 2012 05 18 01 06 10 67 Diablo III 2012 05 18 01 10 06 28 Diablo III 2012 05 18 01 14 46 33 Diablo III 2012 05 18 01 39 31 00 Diablo III 2012 05 18 01 11 47 40
Pages: 1 2 3 4
Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…