10 Tips Ngabuburit Aman dengan DOTA 2!

Reading time:
July 14, 2014
wallpaper-toplist

Salah satu game MOBA terbesar di dunia saat ini, bukan perkara mudah bagi gamer yang sudah jatuh hati untuk tidak terus terlibat dengan DOTA 2. Bagaimana tidak? Aura kompetitif yang kentara, gameplay yang membutuhkan perencanaan strategis, dan pengalaman bermain memacu adrenalin yang berbeda dari satu match ke match lainnya, menjadikannya tampil begitu adiktif. Dicampur dengan penanganan dari Valve yang ciamik juga pantas untuk diacungi jempol. Model free to play tanpa sistem item mall yang mempengaruhi performa permainan menjadikan DOTA 2 sebagai salah satu acuan keberhasilan yang berusaha dicapai oleh developer lainnya. Bagian paling sensasional? Ia akan menyelenggarakan turnamen berhadiah USD 10 juta, terbesar di sepanjang sejarah eSports.

Dengan semua pesona ini, terutama karena adiksi yang ia timbulkan, DOTA 2 adalah “mesin waktu” terbaik untuk menghabiskan waktu dengan cepat. Konsep yang tentu saja sangat maksimal untuk diterapkan di bulan Ramadhan, ketika gamer yang tengah menahan rasa haus dan lapar memiliki alternatif efektif untuk “Ngabuburit”, atau menunggu waktu buka puasa. Sayangnya, DOTA 2 sendiri menawarkan jenis cobaan yang tidak mudah ditaklukkan. Sebuah konsekuensi yang justru bisa berakhir buruk menjadi masalah baru dan mempengaruhi khusyuk bulan suci ini. Anda yang sudah mengenal sensasi sebuah game MOBA seperti ini tentu saja mengerti apa yang kami bicarakan. Apakah ini berarti Anda harus menjauhi DOTA 2 selama bulan puasa? Tentu saja tidak, ada alternatif cara untuk menikmati game ini dengan lebih efektif.

Lantas, apa saja yang harus Anda lakukan untuk menikmati DOTA 2 selama bulan Ramadhan tanpa masalah? Inilah 10 Tips ngabuburit aman dengan DOTA 2 ala JagatPlay:

10. Singkirkan Makanan dalam Jangkauan

dota 2 cake

Masalah yang mungkin terdengar sangat sepele, namun harus diakui, berpotensi mengundang masalah. DOTA 2 adalah salah satu game yang siap untuk menyita perhatian Anda secara penuh, cukup untuk membuat Anda berhenti memikirkan apapun, selain memastikan diri mampu berperan optimal di dalam pertempuran. Mengeluarkan skill seakurat mungkin, memikirkan item seperti apa yang harus dibangun, sembari terus berhadapan dengan kondisi kritikal yang membuat adrenalin terpompa kencang, menjadi sesuatu yang sangat normal untuk melupakan banyak hal – terutama fakta bahwa Anda tengah berpuasa. Jangan sampai Anda secara otomatis meraih keripik kentang terdekat, mengunyahnya, dengan otak yang berteriak kencang, “Oops..”.

9. Menjajal Fun Mods

pudge war dota 2

Jika Anda melihat DOTA 2 sebagai game yang terlalu serius untuk dijadikan media rekreasi dan bersenang-senang, maka bulan Ramadhan tampaknya menjadi momen yang tepat untuk menjajal beragam mod menyenangkan yang disematkan untuk game MOBA yang satu ini. Dengan sistem permainan baru yang berbeda, kesan serius akan menghilang cepat, dan Anda bisa bermain tanpa beban, sekaligus tetap menghabiskan waktu. Win-win solution!

8. Main dengan Hero Favorit

dota 2 hero

Jika ada satu hal yang harus dihindari dari DOTA 2 selama bulan Ramadhan, adalah bereksperimen dengan hero yang belum pernah Anda jajal sebelumnya. Mengapa? Karena pilihan untuk menggunakan hero yang tidak Anda kuasai akan berujung pada lebih banyak masala yang justru berpotensi merusak Ramadhan Anda. Tidak hanya karena kekesalan yang timbul dari ketidakmampuan untuk berkontribsui lebih besar dari pertempuran, tetapi juga tuntutan performa dari rekan satu tim yang bisa menjadi beban tersendiri. Mainlah dengan hero yang seringkali Anda gunakan. Setidaknya waluapun kalah, Anda sudah tahu sudah melakukan yang terbaik, dan bisa menuai emosi positif dari sana.

7. Tidur Lebih Penting!

ogre magi

Harus bangun lebih pagi untuk makan sahur memang menjadi rutinitas baru yang sulit untuk diadaptasi di awal-awal Ramadhan. Rasa kantuk menjadi sesuatu yang harus dihadapi, apalagi jika aktivitas sehari-hari berjalan seperti biasa. Namun jika badan sudah lelah dan mata tidak dapat lagi mempertahankan kesadarannya, tidur menjadi opsi yang lebih cerdas daripada bermain DOTA 2, terlepas dari semangat berkompetisi yang berapi-api. Apa pasal? Sebagai sebuah game yang membutuhkan daya konsentrasi tinggi dan pertimbangan strategis tertentu, Anda tidak akan bisa tampil optimal di DOTA 2 tanpa kerjasama  yang baik antara otak, tangan, dan mata. Just give it up, and sleep..

Pages: 1 2 3
Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…