Penggemar seri Metal Gear yang legendaris tentu telah menyaksikan trailer penuh aksi dari game terbarunya berjudul Metal Gear Rising: Revengeance. Trailer yang diluncurkan pada acara penghargaan dunia game AVG 2011 lalu tentu menuai beragam pendapat mengenai perubahan gameplay yang dibawanya. Metal Gear Rising tidak menceritakan petualangan stealth Solid Snake dan mengemukakan pertarungan penuh aksi dari ahli pedang Raiden. Lalu, kontroversi semakin bertambah dengan diumumkannya keterlibatan Platinum Games yang terkenal dengan Bayonetta dalam pembuatan Metal Gear Rising. Apakah artinya Kojima Production akan berkurang andilnya atau malah tidak banyak ikut serta dalam pembuatannya?

Mengenai beragam pendapat yang semakin memanas ini, Atsushi Inaba, Executive Director dari Platinum Games segera mengeluarkan pernyataan dalam Twitternya untuk memperjelas peran perusahaannya. Menurutnya, pernyataan yang dikeluarkan banyak pihak dan beberapa interviewer mengenai kemampuan Platinum Games untuk membuat game action penuh tebasan pedang lebih baik dari Kojima Production adalah tidak beralasan. Bahkan, Inaba menambahkan Platinum Games tidak memiliki hasil yang bisa dibandingkan dengan dunia Metal Gear.

Pada kesempatan ini, Inaba juga membela Kojima Production dan menegaskan bahwa perubahan dalam tim developer adalah resiko yang besar. “Perbedaan kemampuan antara kami begitu besar. Mr. Kojima memberi kepercayaan kepada kami dengan menganggap kami dapat menjalankannya. Dengan kata lain, Mr. Kojima bertaruh pada kemampuan kami.”

Perubahan nama dari Metal Gear Rising (sebelum Kojima Productions bekerjasama dengan Platinum Games) menjadi Metal Gear Rising: Revengeance menurut Inaba tidak mengubah konsep permainan. Pada kesempatan ini, Inaba juga memberikan janjinya untuk segera menghadirkan lebih banyak tampilan permainan dalam waktu dekat meskipun game ini direncanakan akan rilis tahun depan.