Review Soul Calibur iOS: Nostalgia Seri Game Fighting Terbaik

Reading time:
January 25, 2012
Soul Calibur iOS 1

Sebagian besar gamer tentu setuju bahwa seringkali seri pertama yang lahir untuk sebuah franchise adalah seri terbaik yang pernah diciptakan. TIdak hanya karena ia menjadi yang pertama mengusung sebuah konsep original, tetapi karena kecenderungan developer sendiri untuk lebih bekerja keras dan menjadikan seri pertama sebagai mata kait untuk memancing ketertarikan gamer. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika kita seringkali menemukan bahwa seri perdana selalu menjadi mahakarya yang memukau dibandingkan seri-seri kelanjutannya. Hal yang sama juga berlaku untuk salah satu franchise game terbaik di industri game – Soul Calibur.

Mungkin banyak gamer yang mengenal game yang satu ini setelah seri keduanya diperkenalkan lewat konsol yang populer di Indonesia – Playstation 2. Namun bagi gamer yang sudah mengikuti sejak seri pertamanya tentu memahami bahwa Soul Calibur tampil terbaik di perilisan seri perdananya. Dirilis di tahun 1998 untuk Arcade, Soul Calibur berhasil menarik perhatian industri game setelah game ini diport untuk konsol legendaris Sega – Dreamcast. Beberapa media game di saat itu bahkan memberanikan diri untuk menilai game ini dengan angka sempurna. Soul Calibur yang diport ke Dreamcst tersebut menjadi sebuah fenomena yang bahkan tidak mudah dilupakan hingga saat ini.

Soul Calibur iOS 2

Ada beberapa poin utama yang membuat seri pertama Soul Calibur ini begitu memorable, bahkan hingga saat ini. Kualitas grafis versi port nya saat itu merupakan salah satu yang terbaik dan mendapatkan banyak pujian karenanya. Tidak hanya itu saja, Soul Calibur versi Dreamcast saat itu juga hadir dengan segudang fitur dan karakter baru yang tidak dapat ditemukan di versi Arcadenya. Kini, lebih dari sepuluh tahun sejak kehadiran awalnya, seri ini akhirnya dihidupkan kembali. Tidak hanya sebagai sebuah media nostalgia, namun juga “media pembelajaran” untuk gamer yang belum pernah merasakan seri ini di awal.  Cara terbaik menikmatinya? Tentu dengan mengenakan kacamata gamer di tahun akhir tahun 1990-an.

Port “nostalgia” ini juga tidak main-main. Tidak dirilis sebagai seri klasik konsol tertentu, Soul Calibur Dreamcast ini dihadirkan untuk perangkat multimedia protable yang kian mampu membuktikan diri – iOS. Benar sekali, sistem operasi mumpuni milik Apple ini menjadi tempat persinggahan Soul Calibur, sekaligus menjadi cara “baru” untuk menikmati sebuah seri klasik dalam genggaman. Namun mampukah seri ini tampil lebih baik dengan keterbatasan yang dimiliki oleh sebuah perangkat mobile? The moment of truth starts now..

Mencicipi Seri Awal dari Franchise Besar

Soul Calibur iOS 3
Beberapa karakter ikonik Soul Calibur sudah hadir sejak seri pertama

Hal terbaik apa yang ditawarkan oleh Soul Calibur iOS? Selain kesempatan untuk memainkan sebuah seri Soul Calibur dalam genggaman, ini mungkin menjadi satu-satunya media bagi sebagian besar gamer untuk mengenal seri pertama Soul Calibur. Seperti yang kita tahu, Dreamcast bukanlah konsol yang terhitung populer di masa kejayaan Playstation 2 di Indonesia. Boleh terbilang, hanya sedikit saja yang pernah mencicipi seri ini secara langsung dan merasakan pengalaman langsung darinya. Memainkan versi port ini akan menjadi pilihan yang paling baik.

Akar franchise Soul Calibur yang selama ini kita kenal sudah menemukan dasar solidnya di Soul Calibur pertama ini. Lusinan karakter ikonik yang menjadi ciri utama seri Soul Calibur selama ini telah dihadirkan, termasuk Nightmare, Sophitia, dan si seksi – Ivy. Bentuk pertarungan khas yang berbasiskan pada penggunaan senjata dan kombinasi gerakan per tombol juga sudah diperlihatkan dengan sangat baik di sini. Kemampuan untuk bergerak dengan lincah dan menyerang pada saat yang tepat akan menjadi strategi yang terbaik.

Mewarisi Kualitas Grafis Sebaik Dreamcast

Soul Calibur iOS 30
Details yang ditampilkan serupa dengan visualisasi ala Dreamcast

Perangkat mobile boleh terbilang sebagai pencapaian teknologi paling revolusioner saat ini. Di masa lalu, tidak ada yang bisa membayangkan bahwa game-game dengan model tiga dimensi dapat berjalan di dalam sebuah gadget yang begitu kecil. Namun, perkembangan teknologi yang ada mampu membuat piranti keras yang ditanamkan pada smartphone saat ini jauh lebih baik dan bertenaga dibandingkan konsol yang lahir dua generasi sebelumnya. Hal inilah yang membuat perangkat iOS seperti iPhone, iPad, dan iTouch mampu mengakomodasi kebutuhan port game-game lawas dengan kualitas tinggi. Setelah Grand Theft Auto III yang tampil memesona, Soul Calibur juga hadir dengan kualitas yang tidak jauh berbeda.

Soul Calibur iOS 16
Setting pertempuran yang ada juga ditampilkan dengan baik

Seperti port versi Dreamcastnya yang sempat memesona banyak pihak,  Soul Calibur iOS ini juga datang dengan kualitas grafis yang serupa. Details ditampilkan dengan begitu baik, baik dari segi desain karakter maupun lingkungan pertempuran yang dihadirkan. Karakter-karakter ikonik yang dihadirkan juga ditampilkan dengan visualisasi yang terhitung baik untuk sebuah game lawas. Secara garis besar, game ini tampil layak dan masih cocok dimainkan dengan mata yang kini lebih sering menikmati game-game dengan kualitas grafis tinggi. Kemampuan Namco Bandai untuk mempertahankan salah satu aspek paling memorable dari Soul Calibur ini memang patut diacungi jempol.

Pages: 1 2
Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…

PlayStation

December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…
November 13, 2024 - 0

Review Dragon Age – The Veilguard: Seru Tanggung karena Canggung!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Age: The Veilguard ini?…
November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…