Review Sniper Elite V2: Bidik, Tembak, Hancurkan!
Bidik, Tembak, dan Hancurkan!


Anda tidak pantas disebut sebagai seorang penembak jitu, jika Anda masih bertempur dengan mindset layaknya seorang prajurit biasa. Menjadi seorang sniper berarti mengusahakan diri untuk tidak terlibat dalam pertempuran terbuka, membunuh target secepat dan seefektif mungkin, dan mencapai misi tanpa harus menghadirkan eksistensi sama sekali. Hal inilah yang harus Anda lakukan ketika memainkan Sniper Elite V2 ini. Walaupun Anda memiliki tujuan di dalam setiap misi, namun Anda diberi kebebasan yang penuh untuk mencari cara paling efektif untuk menyelesaikannya. Anda bisa melakukan detour terlebih dahulu untuk mencari spot sniping terbaik dan membunuh setiap musuh yang ada atau sekedar mencari jalan alternatif yang lebih “aman”.
Fairburne akan dibekali dengan tiga senjata utama yang bisa Anda ganti kapan saja sepanjang permainan: sebuah sniper rifle, machine gun, dan handgun. Ketiga senjata ini tentu saja disediakan untuk memastikan Anda mampu melenyapkan setiap ancaman yang ada, dengan fokus pada sniper rifle tentunya. Anda hanya tinggal membidik, melakukan zoom, menetapkan target, dan meluncurkan sang peluru untuk membunuh setiap musuh dalam 1-2 tembakan saja. Namun perlu diingat bahwa pasukan musuh juga memiliki pasukan elite yang sama ataupun kendaraan berat yang tidak dapat diselesaikan dengan strategi ini begitu saja. Di sinilah “kecerdasan” Anda sebagai seorang sniper dibutuhkan. Tidak jarang Anda bahkan bahkan tidak perlu menggunakan senjata sama sekali. Anda hanya tinggal “sedikit” mematahkan leher saja.


Kesamaan apa yang dimiliki oleh seorang atlit profesional dan seorang penembak jitu? Keduanya sangat mengandalkan pekerjaan mereka pada kemampuan mengatur dan memaksimalkan nafas yang ada. Nafas yang terlalu memburu akan membuat Anda sulit untuk membidik musuh karena crosshair yang terus bergerak. Namun tenang saja, Fairburne memiliki kemampuan untuk meningkatkan fokus dengan menahan nafas. Nafas ini hanya bisa terkumpul dan digunakan ketika Fairburne berada dalam kondisi tenang, tersembunyi, dan tidak diserang.Ketika tenang, Anda dapat menahan nafas ini dan menenangkan detak jantung untuk membuat sebuah efek slow motion yang akan membantu Anda untuk membidik musuh yang ada. Sebuah crosshair bantuan berwarna merah akan muncul untuk membantu memprediksikan arah gerak peluru. Anda akan menikmati sebuah efek sinematik yang memanjakan mata begitu Anda berhasil meluncurkan tembakan dalam mode ini.

Ada dua tantangan terbesar yang harus Anda taklukkan ketika menjadi seorang sniper: sniper musuh dan kendaraan lapis baja mereka. Mengharapkan peluru Anda untuk dapat menembus baja dan menghancurkan para pasukan di dalamnya tentu saja menjadi sesuatu yang tidak mungkin, oleh karena itu satu-satunya cara hanyalah membidik tangki bahan bakar mereka dan mengharapkan yang terbaik. Bagaimana dengan sniper musuh yang seringkali tersembunyi? Anda dibekali dengan sebuah binocular untuk mencari ancaman ini. Langkah selanjutnya? Anda tinggal memastikan kepala mereka hancur. Fairburne sendiri sebenarnya juga dibekali dengan berbagai senjata alternatif lain untuk keperluan strategis seperti granat, land mine, hingga batu. Sayangnya, kemampuan Anda untuk bertahan hidup tidak akan dipengaruhi banyak oleh faktor-faktor ini.
Brutalitas yang Memanjakan Mata


Apa yang membuat Sniper Elite V2 ini begitu dapat dinikmati? Tidak hanya sekedar visualisasinya yang penuh details dan indah, tetapi juga efek-efek sinematik yang muncul dari setiap aksi Anda. Jika Anda berhasil membidik sniper rifle Anda pada spot vital yang tepat, maka Anda akan mendapatkan sebuah efek ala “X-Ray Mode” milik Mortal Kombat. Anda akan melihat bagaimana setiap peluru Anda menghancurkan bagian dalam tubuh target Anda dengan gerak slow motion yang begitu “indah”. Peluru yang meluncur dalam lapisan tengkorak, menghancurkannya hingga berkeping-keping, dan kemudian begerak memutar menembus organ-organ di dalam tubuh Anda. Semua organ ini digambarkan begitu detail dengan berbagai efek gore dan darah yang menyertainya. Entah mengapa, sebagai seorang penembak jitu, Anda akan merasa kepuasan tersendiri melihat setiap peluru yang meluncur dari senapan Anda membawa efek yang begitu destruktif. Sebuah brutalitas yang benar-benar memanjakan mata.