Final Fantasy XIV 2.0 Lahir Kembali Sebagai FF XIV: A Realm Reborn

Jika kita membicarakan salah satu proyek terberat yang pernah ditangani oleh Square Enix, maka nama Final Fantasy XIV pantas untuk menempati urutan teratas. Bagaimana tidak? Ditampilkan sebagai suksesor salah seri game online – FF XI yang berhasil mencapai kesuksesan yang luar biasa, FF XIV justru datang bak mimpi buruk. Ada begitu banyak bug, glitch, dan berbagai masalah yang membuat game ini berada dalam batas yang tidak pantas untuk dimainkan. Setelah mendapatkan kritik keras dari para gamer, Square Enix akhirnya memutuskan untuk menarik game ini kembali dan membangunnya kembali dari awal. Tidak hanya sekedar menyempurnakan mekanisme gameplaynya saja, FF XIV ini juga dirombak dengan visualisasi dan engine yang baru. Setelah proses perombakan yang cukup lama, Final Fantasy XIV akhirnya hampir selesai.
Berbeda dengan rencana awal yang akan menamakan Final Fantasy XIV versi baru ini sebagai FF XIV 2.0, Square Enix akhirnya memberikan nama yang lebih “pantas” untuk hasil akhirnya tersebut. Final Fantasy XIV yang sebelumnya disebut sebagai Version 2 kini resmi berganti nama menjadi Final Fantasy XIV: A Realm Reborn. Seperti nama yang diusungnya, Square Enix ingin menjadikan Realm Reborn sebagai simbol dari sebuah FF XIV yang benar-benar baru, sekaligus menandai sebuah permulaan untuk sebuah tingkatan kualitas sebuah seri Final Fantasy. Sang produser – Naoki Yoshida sendiri berharap agar para penikmat MMO dapat melihatnya sebagai sebuah seri FF terbaru dan bukan sekedar sebuah remake.




Tidak sabar untuk segera memainkannya? Belum ada kejelasan kapan FF XIV: A Realm Reborn in akan dirilis, namun satu yang pasti, ia akan hadir untuk 2 platform: Playstation 3 dan PC, tanpa kepastian apapun untuk konsol milik Microsoft – XBOX 360. Bagaimana? Tertarik untuk menjajal “versi” baru dari FF XIV yang terdengar menjanjikan ini?