Penelitian: Game Kejam Tak Buat Gamer Jadi Anti-Sosial

Reading time:
July 4, 2013
gta v new demo2

Selalu memicu kontroversi, perbedaan sudut pandang tentang efek yang mampu dihasilkan video game memang sulit menemukan titik temu yang disetujui oleh semua pihak. Terlepas dari beragam penelitian yang mendukung dan memperlihatkan efek positif yang mampu dihasilkan, mereka yang skeptis tetap bersikukuh bahwa video game hanya akan membuat gamer berhadapan dengan sejumlah konsekuensi negatif, tidak hanya secara fisik, tetapi juga sosial. Salah satu stigma yang paling sering dihadapi gamer? Bahwa kita dilihat sebagai manusia-manusia anti sosial karena terbiasa berhadapan dengan beragam konten game yang memang berjalan di luar norma sosial. Namun penelitian terbaru yang dilakukan oleh Universitas of Queensland, membantah hal tersebut.

Dengan desain eksperimental, penelitian ini membagi 160 objek penelitian berusia 17-43 tahun ke dalam empat kelompok game untuk dimainkan secara acak: anti-social (GTA IV), kejam (COD: Black Ops Zombie Mode), tanpa kekerasan (Portal 2) dan pro-sosial (World of Goo) selama 20 menit. Setelah permainan, objek penelitian diminta untuk mengikuti tes kemampuan sosial. Hasilnya? Penelitian ini membuktikan bahwa baik game kejam maupun tanpa kekerasan tidak memberikan efek yang signifikan di dalam tes. Penelitian selanjutnya menggunakan dua game eksperimental dengan sifat yang saling bertolak belakang – Lemmings dan Lamers untuk menguji kemampuan sosial secara nyata lewat desain perilaku pemberi tes yang “tidak sengaja” menjatuhkan sebuah pen di dekat mereka. Hasilnya? Game tidak mempengaruhi keputusan untuk membantu sang pemberi tes untuk menemukan kembali pen-nya atau tidak.

Membantah stigma di masyarakat umum, penelitian psikologi terbaru di University of Queensland membuktikan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara memainkan game dengan konten kekejaman dengan perilaku anti-sosial di dunia nyata.
Membantah stigma di masyarakat umum, penelitian psikologi terbaru di University of Queensland membuktikan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara memainkan game dengan konten kekejaman dengan perilaku anti-sosial di dunia nyata.

Dari beragam desain eksperimental inilah, penelitian yang dilakukan oleh University of Queensland ini berujung pada satu kesimpulan yang krusial: bahwa game-game dengan konten kekerasan dan kekejaman sama sekali tidak memiki pengaruh bagi perilaku sosial gamer. Singkat kata, game kejam tidak akan membuat gamer menjadi anti-sosial di dunia nyata. Temuan ini tentu saja melegakan, sekaligus menjadi dasar yang valid untuk memperkuat argumen bahwa terlepas dari stigma yang berkembang luas di masyarakat umum, video game bukanlah “racun” mematikan untuk kehidupan dan nilai sosial para penikmatnya.

Bagaimana dengan Anda sendiri? Apakah Anda pernah merasa bahwa video game dengan tingkat kekejaman tinggi membuat Anda merasa anti-sosial?

Source: Gamespot

 

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…