Ubisoft Umumkan Child Of Light – Game Fantasi Ala JRPG

Reading time:
August 19, 2013
ubisoft

Pelan namun pasti, dengan konsistensi tinggi, Ubisoft kian membuktikan diri sebagai salah satu developer dan publisher third party terbaik di industri game saat ini. Walaupun kebijakannya menekankan pada keinginan untuk menciptakan sebuah franchise berkelanjutan yang bisa terus “diperas”, ia tetap memperlihatkan keberanian untuk menciptakan sesuatu yang baru. Watch Dogs, The Crew, dan The Division hanyalah awal dari serangkaian proyek ambisius yang tampaknya direncanakan developer dari Perancis ini. Dalam GDC Europe Panel – Ubisoft memperkenalkan proyek teranyar lainnya: Child of Light.

Dikembangkan oleh Patrick Plourde – director dari Far Cry 3, Child of Light tampaknya akan menjadi jawaban kerinduan gamer atas genre JRPG yang kian langka. Plourde secara terbuka menegaskan bahwa Child of Light akan terinspirasi dari genre JRPG lawas yang selama ini kita kenal. Dengan dunia side-scrolling 2D dan turn-based battle, game ini akan mengusung mekanisme gameplay yang memadukan gameplay Limbo dan Final Fantasy VI. Ambisinya tidak berhenti begitu saja di sana. Mengusung cerita fantasi epik, Plourde berambisi untuk menciptakan sebuah dunia kartun yang mirip dengan concept art milik Yoshitaka Amano (FF VI). Hal ini dimungkinkan dengan engine Ubi Art Framework yang terlihat menawan di Rayman Legends. Beberapa artwork awal juga sudah dirilis ke publik.

child of light2 child of light1 child of light

Satu yang pasti, Plourde menginginkan proyek ini hadir sebagai perwujudan idenya secara optimal, tanpa harus memikirkan keuntungan yang akan diraih Ubisoft, atau apakah proyek ini diterima oleh kalangan gamer atau tidak. Child of Light akan menjadi proyek eksperimental yang selama ini ia idam-idamkan. Ia juga mengkonfirmasikan bahwa Child of Light bukanlah game mobile atau free to play.

Another attempt to revive the old JRPG back? Apalagi dengan seri terbaik Final Fantasy – Final Fantasy VI sebagai inspirasi utama? Go for it, Ubisoft!

                                                                            

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…