Selamat Tinggal Nintendo Wii!

Reading time:
October 22, 2013
wii

Apapun yang dimulai, pada suatu saat, akan berakhir. Filosofi yang satu ini tampaknya dapat diterapkan di semua aspek kehidupan, termasuk industri game sebagai bisnis sekalipun. Sebagai sebuah industri yang terus tumbuh, produsen terus menelurkan teknologi-teknologi teranyar untuk memfasilitasi standar gaming baru yang terus meninggi. Generasi baru dilahirkan, perlahan namun pasti, menggantikan generasi yang lama. Dan ketika proses ini mencapai akhirnya, para gamer yang memiliki keterikatan emosional dan memori pun harus rela melepaskan konsol yang sempat menemani hidup mereka selama ini. Setelah berakhirnya era Playstation 2, kini giliran Nintendo Wii yang menempuh proses serupa.

Lewat situs resmi Nintendo Jepang, berita menyedihkan ini meluncur. Setelah eksis selama lebih dari tujuh tahun dan berhasil terjual lebih dari 100 juta unit di seluruh dunia, Nintendo akhirnya menutup sebuah era. Mereka secara resmi menghentikan proses produksi Nintendo Wii, yang berarti tidak akan ada lagi produk baru di masa yang akan datang. Popularitas dan keberanian Nintendo untuk mengusung sistem kontrol unik alih-alih kemampuan grafis yang sebanding dengan Xbox 360 dan Playstation 3 benar-benar terbayarkan. Dikenal sebagai konsol keluarga, Wii menjadi tulang punggung kesuksesan Nintendo.

Goodbye Wii, you will be missed..
Setelah terjual lebih dari 100 juta unit dalam tujuh tahun masa hidupnya, Nintendo Jepang akhirnya secara resmi menghentikan produksi konsol baru Nintendo Wii, menutup sebuah era.

Selalu menjadi hal yang mengharukan untuk melihat berakhirnya masa hidup sebuah konsol, apalagi lewat segudang game-game keren yang sempat lahir di Nintendo Wii. Selamat tinggal Nintendo Wii, terima kasih untuk semua pengalaman menggugah yang ditawarkan selama ini. Dari hati yang terdalam, semoga saja Nintendo Wii U mampu mengekor kesuksesan yang sama. Goodbye Wii, you will be missed..

Goodbye Wii, you will be missed..
Goodbye Wii, you will be missed..
Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…