Developer Just Cause: Next-Gen Akan Penuh Sistem Item Mall!

Reading time:
November 26, 2013
mad max game

Berapa banyak dari Anda yang pernah membeli sebuah item dengan menggunakan uang nyata dari sebuah video game, terutama dari game-game yang memang menjadikan mikrotransaksi sebagai salah satu fitur utama? Menggunakan uang nyata untuk mendapatkan equipment, power up, atau bahkan menaikkan kemampuan karakter memang menjadi media mudah bagi para publisher untuk mendulang uang, namun bukanlah opsi yang menarik bagi gamer secara umum. Membeli game dengan harga penuh dan menemukan bahwa Anda masih ditawarkan sebuah “item mall” untuk membuka elemen lain tentu mengecewakan. Namun bagi developer Just Cause – Avalanche Studios, ini akan menjadi masa depan untuk platform next-gen!

Dalam akun Twitter resminya – boss besar Avalanche Studios – Christofer Sundberg menyatkan bahwa mode miktrotransaksi, langganan, dan model bisnis yang lain akan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari industri game next-gen. Alasannya? Karena biaya produksi setiap game yang kian mahal tidak akan mampu lagi disokong dengan hanya menjualnya di harga standar saat ini. Ia meyakini akan ada banyak developer yang akhirnya berujung menawarkan game mereka sebagai sebuah game free to play di generasi terbaru ini, dan menawarkan item mall sebagai solusi. Ia juga menunjuk Killer Instinct sebagai salah satu contoh arah tren yang mulai terjadi.

Christofer Sundberg dari Avalanche Studios percaya bahwa microtransactions aka item mall akan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari next-gen.  Tren ini sudah terlihat dari game-game rilis awal Xbox One: Forza 5, Ryse - Son of Rome, Crimson Dragon, dan Killer Instinct.
Christofer Sundberg dari Avalanche Studios percaya bahwa microtransactions aka item mall akan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari next-gen. Tren ini sudah terlihat dari game-game rilis awal Xbox One: Forza 5, Ryse – Son of Rome, Crimson Dragon, dan Killer Instinct. Tidak hanya Microsoft, game eksklusif Sony – Gran Turismo 5 juga dikabarkan akan hadir dengan konsep serupa. 

Ketakutan Sundberg memang bukannya tanpa alasan. Tiga dari game rilis awal Xbox One – Killer Instinct, Forza 5, dan Ryse: Son of Rome sudah menyuntikkan mekanisme “item mall” untuk membeli segudang item baru dengan menggunakan uang nyata. Tidak hanya Microsoft, Gran Turismo 5 yang akan diluncurkan ke Playstation 3 juga akan mengusung konsep serupa.

Item mall sebagai masa depan industri game? Please NO!

No! no! no!
No! no! no!
Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…