Valve Jelaskan Alasan di Balik Absennya Half-Life 3

Reading time:
January 6, 2014
valve logo

Dipuja oleh hampir sebagian besar gamer di seluruh dunia, terutama mereka yang menjadikan PC sebagai platform gaming utama, Valve memang tumbuh menjadi perusahaan gaming yang tidak hanya populer, tetapi tumbuh menjadi “legenda” tersendiri. Bagaimana tidak? Menciptakan game-game berkualitas luar biasa sekelas Portal, Half-Life, dan Left4Dead, Valve juga menjadi otak di belakang kehadiran Steam – salah satu portal distribusi game digital yang secara berkala menawarkan harga murah yang sulit untuk ditolak. Tapi tidak hanya dari semua pencapaian ini, Valve berhasil menarik perhatian gamer. Salah satu kontribusi terbesar? Tentu saja misteri eksistensi seri sekuel – Half-Life 3 yang sampai saat ini belum terbongkar. Sang sosok ikonik – Gabe Newell memberikan sedikit penjelasan untuk kasus yang satu ini.

Valve sebenarnya punya peluang besar untuk memperkaya diri. Tidak perlu repot dengan serius menangani Steam atau meluncurkan kombinasi SteamOS dan Steam Machine, mereka sebenarnya hanya perlu terus mengeksploitasi franchise yang sempat mereka hasilkan. Namun bukan masa depan itu yang diiinginkan oleh Gaben sendiri. Dalam wawancara terbarunya, Gaben mengakui bahwa Valve sebenarnya bisa mencapai sukses dengan merilis sekuel Half-Life, dari satu seri ke seri lainnya. Namun ia lebih memilih untuk mengembangkan game-game yang berfokus di sisi multiplayer berbasis Steam, seperti yang tengah mereka lakukan dengan Left4Dead dan Dota 2. Dengan lebih dari 65 juta member saat ini, keputusan Gaben ini tampaknya terbayarkan.

Dalam wawancara terbarunya, Gabe menjelaskan alasan mengapa Valve tidak sering merilis Half-Life ke pasaran. Valve lebih berfokus mengembangkan game-game berbasis multiplayer.
Dalam wawancara terbarunya, Gabe menjelaskan alasan mengapa Valve tidak sering merilis Half-Life ke pasaran. Valve lebih berfokus mengembangkan game-game berbasis multiplayer.

Sayangnya, Gaben sendiri tidak secara terbuka membicarakan “Half-Life 3” dalam wawancaranya dengan The Washington Post ini. Namun apa yang ia kemukakan tampaknya cukup untuk memberikan sedikit gambaran, bahwa Valve saat ini memang lebih berfokus untuk mengembangkan game berbasis multiplayer untuk Steam.

Jadi untuk Anda yang masih menunggu, Anda tampaknya masih harus kembali menunggu, menunggu, menunggu, menunggu, menunggu…

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…